Swiss Setujui Perjanjian Perdagangan Bebas dengan RI
Foto : Istimewa
Siapa pun yang mengimpor minyak kelapa sawit Indonesia harus bisa membuktikan bahwa produk itu telah memenuhi standar-standar lingkungan dan sosial.
Perjanjian itu ditandatangani pada 2018 dan disetujui oleh parlemen Swiss pada 2019. Namun, para penentangnya mengkritisi langkah Swiss untuk mengurangi tarif impor minyak kelapa sawit dan berhasil mendorong diadakannya referendum.
Minyak kelapa sawit dunia adalah bahan penting dalam berbagai produk, dari makanan hingga kosmetik. Namun, minyak nabati ini sejak dulu dinilai kontroversial.
Para aktivis lingkungan mengatakan minyak kelapa sawit bertanggung jawab atas deforestasi, karena wilayah hutan hujan yang luas dibuka untuk pertanian. VoA/AFP/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya