Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sungguh Keji, Setelah Bunuh 2 Guru, KKSB Minta Uang Tebusan untuk Menebus Jenazahnya

Foto : Istimewa

KKSB yang diduga jadi pelaku penembakan dua guru.

A   A   A   Pengaturan Font

PUNCAK - Sungguh keji, setelah membunuh dua guru, Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Papua, juga meminta uang tebusan. Uang tebusan ini diminta mereka untuk menebus jenazah dua guru yang dibunuhnya.

Informasi soal uang tebusan untuk dua jenazah dua guru ini diungkapkan oleh Bupati Puncak Willem Wandik seperti disampaikan Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi Kombes Pol M Iqbal Alqudussy, dalam keterangan tertulisnya yang diterima Koran Jakarta, Senin (12/4).

Menurut Kombes Iqbal, menurut pengakuan Bupati Puncak, KKSB ini tidak hanya membunuh dan membakar sekolah dan rumah guru, juga melakukan aksi pemerasan.

"KKSB ini sering memeras dan meminta uang 20 juta rupiah kepada kios-kios warga pendatang," katanya.

Bupati Puncak, Willem Wandik tak membantah itu. Kata dia, memang benar ada aksi pemerasan yang dilakukan KKSB dalam proses evakuasi jenazah kedua guru tersebut. Bupati Intan Jaya juga mengaku sudah berusaha bernegosiasi dengan kelompok separatis yang berbasis di Intan Jaya tersebut,
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top