Sudah Punya Perlengkapan Sanitasi Mewah dan Berteknologi Tinggi, Coba Pakai Ini

Ruang hibrida untuk keramahan dan kuliner berbintang Michelin mengguncang Kopenhagen. Di Nordhavn, pelabuhan industri tua Kopenhagen, sebuah bangunan neo-barok dari awal abad ke-20 telah dihidupkan kembali.

Audo, seperti yang sekarang dikenal, merayakan dan memfasilitasi hubungan manusia di era digital global. Bjarne Hansen, pendiri perusahaan desain Denmark, MENU, dan Jonas Bjerre-Poulsen, salah satu pendiri Norm Architects, memahami The Audo sebagai ruang hibrida, sebuah platform untuk menyatukan materi iklan lokal dan internasional melalui minuman, makanan, proyek atau hanya pengalaman estetika bersama.

Platform Audo mencakup restoran, kafe, ruang kerja bersama dan acara, toko konsep, dan banyak lagi. Tetapi pengunjung internasional akan sangat menghargainya sebagai hotel satu-satunya, masing-masing dari sepuluh kamarnya dirancang secara individual dengan gaya hangat, "minimalis lembut" yang terkenal dengan Norm Architects. Estetika halus dan canggih berlanjut di kamar mandi, di mana Norm telah memilih faucet AXOR Uno.

Satu bak mandi bahkan dilengkapi dengan aplikasi AXOR Signature yang disesuaikan dimana cerat mandi AXOR Uno yang berdiri di lantai diubah menjadi cerat mandi yang dipasang di tepi dengan ukuran yang sempurna. Dalam semua kasus, Norm telah memanfaatkan sepenuhnya jajaran permukaan AXOR FinishPlus. Melalui pilihan material dan palet, setiap kamar hotel membangkitkan suasana hati yang berbeda, pemandangan yang berbeda. AXOR Uno selaras dengan semuanya, baik dalam Brushed Black Chrome untuk suasana 'lunar' atau di Brushed Bronze untuk suasana 'hutan lebat'.

Hasil akhir lainnya termasuk Brushed Brass dan Stainless Steel Optic. Selain AXOR Uno, kamar-kamar dilengkapi dengan AXOR Showers, seperti shower 350-overhead, yang menawarkan jenis semprotan PowderRain kepompong. Kamar penthouse memiliki AXOR ShowerHeaven yang mewah. Di lantai bawah, dapurnya menawarkan faucet dapur AXOR Citterio dalam varian semi-pro yang menarik.

"Arsitek Denmark cenderung menggunakan merek lokal yang sama, dan saya pikir akan menarik untuk mencoba sesuatu yang berbeda," Hansen menjelaskan keputusan mereka untuk AXOR. "Ini adalah kolaborasi yang luar biasa," tambah Bjerre-Poulsen, "dan kami senang dengan semua hasil akhir yang luar biasa yang ditawarkan AXOR. Kami menginginkan bahan dan palet warna yang berbeda untuk setiap lantai dan setiap ruangan. Saya pikir AXOR mendapatkan penyelesaian yang tepat dalam hal nada suara dan permukaan, yang merupakan hal yang sangat sulit untuk dilakukan."

Dengan mengaburkan batas antara pekerjaan, toko, rumah, dan keramahtamahan, The Audo menumbuhkan jenis pertukaran kreatif baru, di mana AXOR menjadi bagiannya. Pendekatan ini diringkas dengan baik oleh ungkapan Latin dari mana The Audo mendapatkan namanya: Ab Uno Disce Omnes. Dari satu, pelajari semua.