Studi Ungkap Konsumsi Kacang-kacangan Bantu Tingkatkan Daya Ingat

Kacang-kacangan memiliki berbagai kandungan yang baik untuk tubuh. Sehingga, mengonsumsi kacang-kacangan secara rutin, kesehatan tubuh bisa terjaga.

Memasukkan kacang-kacangan ke dalam menu makanan sehari-hari sering direkomendasikan untuk menjaga berat badan yang sehat dan melindungi diri dari penyakit jantung dan diabetes. Sebuah studi baru menemukan bahwa asupan kacang-kacangan, sumber makanan yang kaya antioksidan, setiap hari juga bermanfaat bagi kesehatan otak.

Menurut studi terbaru yang dipublikasikan di Clinical Nutrition, makan dua genggam kacang-kacangan campuran ata sekitar 60 gram setiap hari dapat meningkatkan daya ingat dan meningkatkan kesehatan otak pada orang dewasa yang lebih tua.

Untuk penelitian ini, para peneliti mengevaluasi 28 orang sehat dengan usia rata-rata 65 tahun dan indeks massa tubuh (BMI) rata-rata 27,9 setelah mereka dibagi menjadi dua kelompok. Satu kelompok diberi 60 gram kenari, pistachio, kacang mede, dan hazelnut setiap hari selama 16 minggu, sementara kelompok lainnya tidak diberi kacang. Kedua kelompok berganti pola makan setelah periode pencucian selama 8 minggu.

Pada akhir uji coba, fungsi otak para peserta dinilai berdasarkan berbagai faktor seperti fungsi pembuluh darah otak, fungsi endotel, kekakuan arteri, mikrovaskular retina dan kinerja kognitif.

Para peneliti menemukan bahwa para peserta yang mengonsumsi kacang-kacangan setiap hari menunjukkan peningkatan yang nyata dalam aliran darah di berbagai bagian otak mereka. Mereka juga mengalami peningkatan 16 persen dalam tugas memori verbal, yang melibatkan mengingat kata-kata.

Namun, para peneliti mengatakan bahwa konsumsi kacang-kacangan setiap hari tidak menunjukkan peningkatan yang nyata di area lain seperti fungsi eksekutif, stres, dan kualitas hidup para partisipan.

Meskipun mekanisme yang tepat untuk meningkatkan daya ingat belum ditemukan, para ahli percaya bahwa antioksidan dalam kacang-kacangan mungkin merupakan kunci untuk mengurangi peradangan dan menurunkan risiko penurunan kognitif.