Spanyol Ingin Tuntaskan Fase Grup UEFA Nations League dengan Kemenangan
berebut bola I Striker Spanyol, Mikel Oiarzabal berebut bola saat pertandingan UEFA Nations League, antara Spanyol melawan Denmark di Stadion Nueva Condomina, Murcia, beberapa waktu lalu.
Foto: JOSE JORDAN / AFPMADRID- Spanyol akan mengakhiri persaingan di Grup 4 Liga A UEFA Nations League (UNL) Selasa (19/11) dini hari WIB dengan menjamu Swiss. Sebagai juara bertahan, Spanyol sudah memastikan tempat di perempat final. Di sisi lain, Swiss dipastikan terdegradasi ke Liga B setelah menjalani musim yang mengecewakan, berada di posisi keempat dengan hanya dua poin.
Spanyol mungkin tidak tampil dalam performa terbaik saat melawan Denmark Jumat lalu, tetapi gol dari Mikel Oyarzabal dan Ayoze Perez memastikan kemenangan 2-1 di Kopenhagen. Hasil itu membawa tim asuhan Luis de la Fuente mengumpulkan 13 poin dari lima pertandingan di Grup 4 Liga A, unggul enam poin dari Denmark yang berada di posisi kedua dengan hanya satu laga tersisa. Meskipun sudah lolos, Spanyol tetap ingin menutup fase grup dengan hasil positif melawan Swiss.
Dalam lima pertandingan, Spanyol mencetak 10 gol dan hanya kebobolan dua kali. La Furia Roja memenangkan empat pertandingan terakhir setelah bermain imbang di laga pembuka melawan Serbia di awal September. Sebagai juara bertahan UNL (mengalahkan Kroasia di final 2022-2023) dan juara Eropa (mengalahkan Inggris di final Piala Eropa 2024), Spanyol kini tidak terkalahkan dalam pertandingan kompetitif sejak Maret 2023.
Dengan tidak adanya tekanan besar untuk laga ini, pelatih de la Fuente mungkin akan memberikan kesempatan kepada pemain cadangan untuk unjuk gigi. Swiss mengalami musim yang kurang memuaskan. Swiss kalah dalam tiga pertandingan pertama melawan Denmark, Spanyol, dan Serbia, sebelum bermain imbang 2-2 melawan Denmark di kandang bulan lalu.
Akhir pekan lalu, Swiss bermain imbang 1-1 melawan Serbia. Zeki Amdouni mencetak gol untuk tuan rumah di Zurich sebelum Aleksa Terzic menyamakan kedudukan di menit-menit akhir. Tim asuhan Murat Yakin telah dipastikan terdegradasi ke Liga B dan belum mencatat kemenangan dalam semua kompetisi sejak mengalahkan Italia 2-0 di babak 16 besar Piala Eropa baru-baru ini.
Swiss hanya pernah mengalahkan Spanyol dua kali sepanjang sejarah, termasuk kemenangan 1-0 yang terkenal di Piala Dunia 2010 dan kemenangan di UNL 2022-2023. Namun, di pertemuan sebelumnya dalam grup ini, Spanyol menang telak 4-1.
Belanda
Belanda memastikan tempat di perempat final UNL setelah menang telak 4-0 atas Hungaria dalam pertandingan penentuan, Minggu dini hari WIB. Sementara itu, Jerman mencatat kemenangan bersejarah 7-0 atas Bosnia-Herzegovina.
Belanda dan Hungaria memulai laga di Johan Cruyff Arena dengan perolehan lima poin yang sama. Ini memperebutkan satu tiket tersisa dari Grup A3 untuk bergabung dengan Jerman di babak delapan besar.
Gol dari penalti di babak pertama yang dieksekusi oleh Wout Weghorst dan Cody Gakpo membawa De Oranje unggul. Denzel Dumfries dan Teun Koopmeiners kemudian menambah dua gol di babak kedua untuk mengunci kemenangan. ben/AFP/G-1
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Pemeintah Optimistis Jumlah Wisatawan Tahun Ini Melebihi 11,7 Juta Kunjungan
- 3 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
- 4 Permasalahan Pinjol Tak Kunjung Tuntas, Wakil Rakyat Ini Soroti Keseriusan Pemerintah
- 5 Meluas, KPK Geledah Kantor OJK terkait Penyidikan Dugaan Korupsi CSR BI
Berita Terkini
- Huawei Kalahkan Apple, Dominasi Pasar Jam Tangan Pintar Global
- Penelitian Ungkap Pekerjaan Tertentu Kurangi Risiko Kematian Akibat Alzheimer
- WhatsApp Luncurkan Beragam Fitur Seru
- Film 'Bayang-Bayang Anak Jahanam' Ditayangkan Mulai 16 Januari 2025
- Paul Rudd & Jack Black Umumkan Tanggal Rilis ‘Anaconda’ di Natal 2025