Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sirkus Media Aldi Taher, Bagaimana Caleg Manfaatkan Praktik Politik Tontonan untuk Raup Suara

Foto : The Conversation/Instagram/Aldi Taher

Aktor Aldi Taher.

A   A   A   Pengaturan Font

Penggunaan praktik politik tontonan dalam kampanye pada dasarnya bukan hal yang salah. Namun, hal ini menjadi masalah ketika tontonan yang disajikan justru mengalihkan perhatian dari wacana politik yang substansial dan isu-isu yang penting bagi masyarakat.

Sepintas, Aldi terlihat lucu dan jenaka, tetapi jawaban "lucu"nya atas pertanyaan-pertanyaan penting tentang agenda politik justru terkesan mengesampingkan bahkan mengabaikan isu-isu serius yang tengah dihadapi konstituennya. Padahal, masih banyak masalah yang dirasakan masyarakat Jawa Barat, seperti jalan rusak, tingkat pengangguran yang tinggi, serta pemulihan perekonomian pasca pandemi.

Ketika seorang calon anggota legislatif begitu tak acuh akan tujuan politik mereka dan malah berfokus pada lelucon dan sensasi demi mendulang suara, ini bisa jadi pertanda bahwa dia tidak benar-benar memiliki komitmen untuk melayani dan mewakili rakyat.

Donald Trump, misalnya, berhasil memanipulasi media spectacle hingga memenangkan pemilu presiden AS meski tak punya rancangan kebijakan yang jelas untuk kepentingan rakyat AS.

Belum lagi potensi bahaya tontonan semacam ini terhadap proses demokrasi. Degradasi debat dan wacana politik kemudian menjadi sensasionalisme semata dan, sebagai dampaknya, dapat menggerogoti keseriusan iklim politik. Hal ini kemudian dapat melemahkan kemampuan konstituen untuk membuat keputusan berdasarkan informasi yang relevan tentang pemimpin terpilih.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top