Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
catatan akhir tahun

Simalakama PKL Tanah Abang Terus Berlanjut

Foto : ANTARA /Galih Pradipta

ganggu akses jalan l Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) berjualan di Jalan Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (13/11). Keberadaan pedagang yang berjualan tersebut menganggu akses pejalan kaki dan pengendara jalan yang melintas di kawasan itu.

A   A   A   Pengaturan Font

Bukannya semakin tertata, jumlah PKL kian hari kian banyak. Mereka merasa difasilitasi pemerintah dengan baik. Namun, pengguna kendaraan dan pejalan kaki harus berbagi ruang dengan PKL ini. Mereka merasa dirugikan, termasuk bagi awak angkutan umum. Ombudsman RI perwakilan Jakarta Raya pun melayangkan protes dan rekomendasi agar jalan Jatibaru kembali dibuka.

Penyeberangan Multiguna

Anies meminta kelonggaran, hingga Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) atau dikenal skybridge Tanah Abang terbangun. Melalui salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), PD Pembangunan Sarana Jaya, Pemprov DKI mengucurkan 35,8 miliar rupiah untuk membangun skybridge sepanjang ± 386,4 meter dengan lebar 12,6 meter dan tinggi ± 12 meter. Skybridge yang menghubungkan stasiun Tanah Abang ke pasar Blok G dan Blok F ini dilengkapi smart toilet dan bisa menampung 446 pedagang.

Selama pembangunan skybridge ini, jumlah PKL semakin bertambah. Mereka leluasa berjualan di depan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang hanya terdiam. Padahal, Satpol PP bertugas untuk menegakkan Perda ketertiban. Salah satu isinya, trotoar hanya diperuntukkan bagi pejalan kaki dan tidak diperkenankan bagi PKL atau lainnya.

Hingga skybridge itu terbangun dengan kokoh. Dan sebanyak 446 kios terisi PKL yang sudah tercatat. Kawasan Tanah Abang masih saja semrawut. Sejumlah PKL lainnya yang belum tertampung, masih bebas berjualan di atas trotoar. Sesekali, petugas Satpol PP menghalau mereka agar lebih tertib. Ternyata, PKL ini masih diperkenankan berjualan di trotoar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : M Husen Hamidy

Komentar

Komentar
()

Top