Kamis, 13 Feb 2025, 22:36 WIB

Serius Kembangkan Kendaraan Ramah Lingkungan, Wamenperin Apresiasi Industri Otomotif Ini

Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza saat mengunjungi booth Beyond Zero: Mobilitas untuk Netralitas Karbon milik TMMIN di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta (13/2)

Foto: istimewa

JAKARTA- Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza mengapresiasi keseriusan industri otomotif, Toyota Indonesia dalam mengembangkan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia. Dukungan pelaku usaha mempercepat pencapaian target nol emisi karbon khususnya di sektor transportasi.

Menurut Wamenperin, dekarbonisasi Toyota sudah menjadi usaha energi, bukan otomotif. Komitmen Toyota yang mengundang banyak pihak, dari akademisi, Kementerian dan lembaga terkait, dan kelompok-kelompok masyarakat, harus diapresiasi bahwa kerja besar ini memang seharusnya dilakukan oleh pemerintah. 

"Toyota sudah setara, itu luar biasa, lebih cepat dari apa yang kita rencanakan,"ungkap Wamenperin saat mengunjungi booth Beyond Zero: Mobilitas untuk Netralitas Karbon milik TMMIN di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta (13/2).

Dikatakan Faisol Riza, Toyota Indonesia sudah memberikan banyak catatan dan komitmen mengenai potensi energi di Indonesia yang utilisasinya masih sangat kecil, namun demikian potensinya sangat besar. "Ini tentu harus diikuti dengan rencana dan kerja pemerintah yang lebih cepat,"ucapnya.

Diketahui, di Gambir Ekspo, Toyota Indonesia menghadirkan prototipe Toyota Kijang Innova Battery Electric Vehicle (BEV). Produk ini diapresiasi Wamenperin Faisol

"Kami apresiasi bahwa Toyota sedang merancang dengan inisiasi Toyota Indonesia untuk mengembangkan konversi mobil ICE ke mobil industri. Ada prototipe-nya Toyota Innova BEV tadi," kata Wamen Faisol.

Dirinya melihat konversi Toyota Kijang Innova menjadi listrik sangat memungkinkan. "Kelihatannya sekarang sangat memungkinkan. Tinggal menghitung skala ekonomisnya seperti apa," jelasnya.

Diketahui, Toyota Indonesia secara resmi membuka pameran Carbon Neutrality (CN) Mobility Event di Gambir Expo, JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (12/2). Acara ini digelar empat hari dari 12 hingga 15 Februari 2025.

Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (Ilmate), Setia Diarta saat mewakili Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam acara pembukaan itu mengatakan adanya pertumbuhan penjualan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia.

"Peningkatan penjualan mobil listrik atau electric vehicle (EV) yang mencapai 60 persen sepanjang 2024. Capaian itu menandakan pertumbuhan minat masyarakat dalam kendaraan berbasis energi bersih,"ungkapnya.

Dari detail market share penjualan domestik pada tahun 2024, untuk jenis EV (Hybrid, PHEV dan BEV) mengalami peningkatan sebesar 60 persen (market share) dari tahun sebelumnya.

Redaktur: Muchamad Ismail

Penulis: Erik, Fredrikus Wolgabrink Sabini

Tag Terkait:

Bagikan: