Seorang Balita di Singapura Meninggal Karena Covid-19, Kasus Kematian Anak Pertama Tahun Ini
Seorang anak laki-laki berusia 13 bulan adalah anak keempat di Singapura yang meninggal karena Covid-19, setelah tiga kematian pada tahun 2022, kata Kementerian Kesehatan.
Tahun lalu, tiga anak meninggal karena Covid-19. Sementara pada 2020 atau 2021, tidak ada kematian akibat Covid-19 pada anak.
"Risiko terjadinya Covid-19 yang parah pada anak-anak lebih rendah dibandingkan pada orang dewasa yang lebih tua, namun dampak buruk masih dapat terjadi, terutama pada mereka yang memiliki kondisi medis penyerta dan belum menerima vaksinasi Covid-19," kata Depkes.
Kementerian juga mendesak semua individu yang berusia enam bulan ke atas didorong untuk memastikan bahwa status vaksinasi Covid-19 mereka mutakhir, berdasarkan rekomendasi yang berlaku bagi mereka.
Pada Oktober lalu, Singapura memperbarui rekomendasi vaksin Covid-19, mendorong masyarakat berusia enam bulan ke atas untuk menerima dosis tambahan pada 2023 dan 2024.
Individu yang memenuhi syarat dapat menerima dosis tambahan sekitar satu tahun - dan tidak lebih awal dari lima bulan - setelah suntikan terakhir mereka.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya