Sentimen Kenaikan FFR Masih Kuat
"Namun, pasar tenaga kerja AS cenderung membaik sehingga fluktuasi dollar AS relatif masih stabil, apalagi sentimen kenaikan suku bunga the Fed masih kuat," katanya.
Seperti diketahui, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin (6/8) sore, menguat 23 poin dari sehari sebelumnya menjadi 14.463 rupiah per dollar AS. Reza Priyambada mengatakan ekonomi nasional yang mencatatkan pertumbuhan menopang pergerakan rupiah terhadap dollar AS.
"Data ekonomi yang positif memberikan ruang bagi rupiah terapresiasi terhadap dollar AS," katanya. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekonomi Indonesia pada triwulan II-2018 tumbuh 5,27 persen secara tahunan atau year on year (yoy), lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya 5,01 persen.
Ant/E-10
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya