Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sate Keroncong

Sensasi Menikmati Sate di Gang Lele

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Meskipun para personel dalam grup keroncong tersebut sudah kerap berganti. Resep Warisan Tak hanya kehadiran musik keroncong yang membuat suasana berbeda, kelezatan sate keroncong juga tidak bisa diragukan lagi hingga membuat banyak pelanggan setianya tidak bisa berpaling. Menurut Mulyono, salah satu rahasia di balik kelezatan sate keroncong adalah konsistensinya dalam merawat resep sate warisan orang tuanya. Baik bumbu untuk olesan sate maupun bumbu untuk tongseng semua masih menggunakan resep asli dari sang orang tua.

Tak hanya soal bumbu yang masih dipertahankan, tekni pengolahan hingga pemilihan daging juga masih terus mengadopsi cara-cara orang tuanya yang sudah terbukti melekat kuat di lidah para pelanggan setianya. Misalnya saja soal pemilihah daging kambing yang harus benar-benar pas secara umur sehingga kwalitas daging yang dihasilkan benar-benar bagus.

Tekstur dan rasa alami daging kambingnya. Soal teknik membakar sate juga juga masih dipertahankan. Termasuk dalam milih arang yang digunakan untuk membakar sate.

Mulyono hanya menggunakan arang batok kelapa yang memiliki panas yang stabil sehingga daging kambing bisa memiliki tingkat kematangan yang pas dan merata. Saat memasak tongseng, Mulyono juga memilih mempertahankan tungku dan kayu bakar.

Alasannya, agar aroma dan rasa yang dihasilkan tetap terjaga. Untuk harga, seporsi sate kambing, dihargai 60 ribu rupiah sementara untuk tongseng dan gulai dihargai 45 ribu rupiah. nik/S-2


Redaktur : Sriyono

Komentar

Komentar
()

Top