Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2024 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Sabtu, 30 Apr 2022, 08:01 WIB

Sebanyak 1,1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek

Padat Kendaraan -- Kendaraan memadati ruas tol Jakarta-Cikampek kilometer 47 dan Jalan tol layang Mohammed Bin Zayed di Karawang, Jumat (29/4). Polri menggeser pintu masuk arus lalu lintas satu arah dari KM 47 Tol Jakarta-Cikampek ke Gerbang Tol Cikampek Utama ke timur menuju Tol Kalikangkung kilometer 414 pada H-3 Lebaran.

Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat

JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) mencatat sebanyak 1.157.959 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek sampai H-4 Idul Fitri. Jumlah tersebut dalam periode 22-28 April. Informasi ini disampaikan Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru, di Jakarta, Jumat (29/4).

Dia mengatakan bahwa angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama. Mereka adalah GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama, dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung).

"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek naik 14,1 persen dibanding keadaan normal November 2021 sebanyak 1.015.248 kendaraan," ujar Heru. Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah. Terbanyak 587.392 kendaraan (50,7 persen) menuju timur (Trans Jawa dan Bandung).

Kemudian, 341.891 kendaraan (29,5 persen) menuju menuju arah barat (Merak). Lalu, 228.676 kendaraan (19,7 persen) menuju selatan (Puncak). Untuk arah timur, lalin meninggalkan Jabotabek menuju Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama sebanyak 372.048 kendaraan. Ini meningkat sebesar 62,2 persen dari lalin normal.

Pengalihan Nagreg

Polresta Bandung sempat mengalihkan arus kendaraan pemudik karena terlalu padat di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, menuju Kadungora, Kabupaten Garut, pada hari Jumat atau H-3 Lebaran 2022. Kapolsek Nagreg AKP Hima Rawalasi Pratama, mengatakan pengalihan arus untuk mengurangi lalin yang sangat padat di kawasan Limbangan, Garut.

Jalur yang mengarah ke Limbangan atau Tasikmalaya ditutup. Kendaraan dialihkan ke arah Kadungora. Kemarin siang, kemacetan Nagreg mengular sampai dua kilometer. Menurut Hima, pengalihan arus dilakukan secara situasional. Sejak Kamis atau H-4 malam, gelombang pemudik mulai padat dari Bandung arah ke jalur selatan. Kepadatan pun sempat terjadi di Gerbang Tol Cileunyi pada H-4 malam.

Kereta Api

Kepala Humas KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa, mengatakan Stasiun Pasar Senen memberangkatkan 18.600 pemudik atau 91 persen dari total tempat duduk yang tersedia sebanyak 20.500. Untuk Stasiun Pasar Senen terdapat 28 KA. Ini sudah termasuk 2 KA tambahan.

Mayoritas pemudik bertujuan Yogyakarta, Solo, Kutoarjo, Purwokerto, Kebumen, Semarang, Surabaya, Malang, Cirebon, dan Bandung. Jumat kemarin menjadi salah satu tanggal keberangkatan mudik paling banyak. Pemesanan tiket jarak jauh baru 87 persen. Total tiket yang disediakan 362.200. Rinciannya, 161.300 tiket dari Stasiun Gambir dan 200.900 dari Pasar Senen.

Evaluasi

Sementara itu, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo akan terus mengevaluasi penerapan rekayasa lalu lintas (lain) seperti sistem satu arah (one way) dan ganjil genap di ruas jalan tol dalam rangka mencegah kemacetan arus mudik. "Upaya rekayasa terus dievaluasi, agar bisa urai kemacetan dengan baik," kata Listyo.

Korlantas Polri menerapkan rekayasa lalu lintas berupa one way dan ganjil genap sejak Kamis (28/4), mulai dari Km 47 Tol Cikampek sampai dengan Km 414 Tol Kalikangkung, Semarang. Listyo Sigit memantau langsung penerapan rekayasa lalu lintas di jalan tol pada puncak arus mudik, Kamis malam. Dari hasil pemantauan tersebut, dia menyebutkan terjadi peningkatan jumlah kendaraan, sehingga beberapa upaya rekayasa lalu lintas diberlakukan mulai dari confraflow hingga one way.

Sedang untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas kendaraan dari arah Bandung menuju Jakarta karena imbas ganjil genap, Korlantas Polri memberlakukan contraflow dari Km 47 sampai Km 70 , Jumat, sejak pukul 10.00 WIB. Selanjutnya, dari Km 70 sampai Km 414 Tol kalikangkung diberlakukan sistem one way.

Redaktur: Aloysius Widiyatmaka

Penulis: Agus Supriyatna, Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.