Garuda Perkuat Konektivitas Penerbangan ke IKN
Garuda Indonesia
Foto: ANTARAPemerintah mendorong pengembangan potensi daerah Kalimantan Timur dan sekitarnya melalui angkutan kargo agar bisa mendukung perekonomian IKN.
JAKARTA – Garuda Indonesia memperkuat konektivitas penerbangan dari dan menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur, melalui penambahan rute terbaru guna mendukung mobilitas dan aksesibilitas ke wilayah tersebut.
Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (7/11), mengatakan dalam meningkatkan konektivitas ke IKN, maskapai tersebut bakal membuka dua rute baru.
"Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia mulai 18 November 2024 segera mengoperasikan dua rute penerbangan terbarunya yakni rute Denpasar–Balikpapan pp (pergi–pulang) dan rute Makassar–Balikpapan pp," kata Irfan.
Irfan menyampaikan rute Denpasar–Balikpapan akan dilayani dengan armada B737-800NG berkapasitas 162 penumpang yang tersedia sebanyak tiga kali seminggu setiap Senin, Rabu, dan Jumat.Sedangkan rute Makassar–Balikpapan akan dilayani dengan armada yang sama sebanyak empat kali seminggu pada Senin, Selasa, Kamis, dan Sabtu.
Irfan menuturkan, rute baru penerbangan langsung dari Denpasar, Bali dan Makassar menuju Balikpapan, maupun sebaliknya menjadi representasi komitmen Garuda Indonesia sebagai maskapai penerbangan nasional untuk memenuhi kebutuhan konektivitas udara.
Khususnya, lanjut Irfan, bagi masyarakat di Kalimantan Timur dan sekitarnya menuju salah satu destinasi favorit di Indonesia.Di sisi lain, sejalan dengan fokus pemerintah Indonesia yang saat ini tengah mengembangkan Balikpapan sebagai salah satu superhub IKN, kiranya aksesibilitas dari dan menuju Bali dan Makassar sebagai salah satu hub penerbangan internasional di Indonesia.
Komoditas Unggulan
Hal itu diharapkan mampu berperan sebagai roda penggerak perekonomian IKN mendatang baik dari sisi kemudahan bagi masyarakat yang menyasar para pelaku perjalanan bisnis hingga mendorong pengembangan potensi komoditas unggulan di Kalimantan Timur dan sekitarnya melalui angkutan kargo.
Lebih lanjut, penerbangan tersebut akan berangkat dari Denpasar, Bali diberangkatkan dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dengan penerbangan GA-481 pada pukul 12.05 LT (local time) dan tiba di Balikpapan pukul 13.45 LT.
Sebaliknya, penerbangan GA-480 dari Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan dijadwalkan berangkat pada pukul 14.30 LT dan tiba di Denpasar pukul 16.10 LT.
Adapun penerbangan dari Makassar dengan jadwal keberangkatan GA-466 dari Bandara Internasional Hasanuddin pukul 09.00 LT dan tiba di Balikpapan pukul 10.15 LT.
Adapun penerbangan GA-467 menuju Makassar akan diberangkatkan dari Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan pukul 11.00 LT dan tiba pukul 12.15 LT.
“Kehadiran dua rute terbaru yang terhubung langsung ke Balikpapan ini dapat mengoptimalkan upaya penguatan infrastruktur daerah yang dapat mewujudkan interkonektivitas nasional bagi pemerataan dan kemajuan perekonomian Indonesia,” kata Irfan.
Terkait dengan pengembangan usaha warga di sekitar IKN, sebelumnya Direktur Pemberdayaan Masyarakat Kedeputian bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat OIKN, Conrita Ermanto, mengatakan OIKN menyinkronkan penganggaran untuk program pemberdayaan masyarakat dengan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara karena ada beberapa kawasan yang bersinggungan dengan IKN.
Berita Trending
- 1 Kunto Aji Persembahkan Video Musik "Melepas Pelukan Ibu" yang Penuh Haru di Hari Ibu
- 2 Kenaikan PPN 12% Bukan Opsi Tepat untuk Genjot Penerimaan Negara, Pemerintah Butuh Terobosan
- 3 Pemerintah Harus Segera Hentikan Kebijakan PPN 12 Persen
- 4 Kasihan, Mulai Tahun Depan Jepang Izinkan Penembakan Beruang
- 5 Libur Panjang, Ribuan Orang Kunjungi Kepulauan Seribu
Berita Terkini
- Gunung Ibu Kembali Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 2.000 Meter
- Kemensos dan BKN Luncurkan Tes Berbasis AI Pertama untuk ASN Disabilitas
- Gunung Raung Erupsi Sebanyak Lima Kali
- Catat Tonggak Baru, Luar Biasa Jumlah Langganan 5G di Tiongkok Lampaui 1 Miliar
- Mengagetkan, Korea Selatan Kini Resmi Jadi Negara yang Masyarakatnya "Super Tua"