Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Sama-sama Impor Gas Rusia, Jepang dan Korsel Tak Seperti Eropa Belum Diminta Bayar dalam Rubel, Kenapa Begitu?

Foto : wikipedia

Proyek LNG Shakalin-2 di pulau Shakalin, Rusia.

A   A   A   Pengaturan Font

Kementerian ekonomi Taiwan mengatakan kontrak lima tahun perusahaan penyuling milik negara CPC untuk membeli langsung dari Rusia telah berakhir.

Perusahaan ini telah menemukan sumber alternatif, sehingga tidak ada pembelian dalam rubel atau masalah terkait, kata kementerian. CPC terakhir mengimpor dua kargo gas dari Sakhalin dan Yamal yang telah dihentikan pada Juni," menurut data Refinitiv.

Pembeli LNG jangka panjang dari fasilitas Yamal meliputi CNPC Tiongkok, Gazprom Marketing & Trading, Naturgy, Novatek, dan TotalEnergy.

Pengajuan ini seharusnya tidak mengejutkan karena membuat semua pembayaran gas, apakah gas pipa atau LNG, dikenakan biaya dalam rubel oleh Gazprom sebagai keputusannya, kata Tilak Doshi, direktur pelaksana Doshi Consulting.

"Tampaknya skema "gas untuk rubel" ditujukan langsung ke Uni Eropa da Amerika Serikat sebagai balasan atas perampasan cadangan luar negeri Rusia, bukan ditujukan pada pembeli Asia seperti Jepang dan Korsel yang merupakan pembeli penting LNG Rusia," katanya.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : CNA

Komentar

Komentar
()

Top