Sajian Makanan Asian Games Dipastikan Aman

JAKARTA-Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan, sajian pangan untuk Asian Games Dipastikan aman dan higienis. Hal ini dibuktikan dengan Stikerisasi dan Sertifikat Aman Saji Asian Games XVIII 2018, di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat.

"Jakarta siap menyambut Asian Games dengan keamanan pangannya dan juga ketersedian aman sajinya. Jadi food safety dan food security akan menjadi hal yang sangat utama. Kita ingin tamu-tamu ini sekitar 200-300 ribu yang akan menyemarakkan Asian Games, baik itu atlet, official, suporter dan volunteers bisa mendapatkan asupan pangan yang aman saji," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, di lokasi, Selasa (24/7).

Dalam hal ini, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta bersinergi dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Jaminan Mutu Keamanan Pangan (JMKP), tenaga kesehatan/dokter terbaik, serta INASGOC untuk melakukan pengawasan keamanan pangan, sebelum dan selama pelaksanaan Asian Games Tahun 2018. Momentum Asian Games Tahun 2018 adalah momentum penting untuk membangun komitmen dengan menjaga kualitas keamanan pangan olahan, termasuk pangan unggulan daerah/lokal.

"Hari ini kita launching stiker aman saji dan kita pastikan juga bahwa ini akan berdampak pada ekonomi (kuliner) lokal, seperti rendang, nasi goreng, kerak telor dan soto betawi juga bisa dipastikan aman saji dan bisa ditampilkan sebagai pengingat untuk wisatawan sport tourism yang hadir di Asian Games," katanya.

Pihaknya juga akan melakukan pembinaan kepada pelaku usaha yang memproduksi dan/atau menjual pangan yang aman. Terlebih pada produsen makanan yang diperjualbelikan di both-both/foodcourt setiap cabang olahraga Asian Games Tahun 2018 mendatang. Dia juga memastikan, perusahaan catering yang menyuplai makanan bagi 7 ribu atlet yang tinggal di Wisma Atlet Kemayoran telah tersertifikasi.
Halaman Selanjutnya....