Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Russia Frustrasi Tak Mampu Tundukkan Mariupol

Foto : ISTIMEWA

serangan Russia

A   A   A   Pengaturan Font

Russia cukup frustrasi karena sudah beberapa lama gagal menguasai Maruipol, pinggiran Ukraina. Tak heran Putin kembali menggempur pertahanan Ukraina yang masih berada di pabrik baja raksasa Mariupol.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan militer Russia belum siap untuk menerobos kepungan Mariupol. Namun, Zelenskyymengatakan Menteri Luar Negeri Amerika SerikatAntony Blinken dan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin,tetap akan mengunjungi Kiev pada Minggu dan membahas jenis senjata yang dibutuhkan Ukraina saat invasi Russia memasuki bulan ketiga.

"Begitu kami memiliki senjata lainnya, begitu jumlah sudah cukup banyak, percaya pada saya, kami akan segera merebut wilayah di sana sini, yang untuk sementara diduduki," kata Zelenskyy saat konferensi pers, Sabtu (23/4).

Gedung Putih tidak mengiyakan rencana perjalanan Blinken dan Austin. Sedangkan Departemen Luar Negeri dan Pentagon enggan berkomentar.
Serangan terhadap Mariupol, pertempuran konflik terparah, membabi buta selama beberapa pekan.

Pendudukan kota tersebut dianggap penting bagi upaya Russia untuk menghubungkan wilayah Donbas timur dengan Krimea, semenanjung Laut Hitam yang direbut Moskow pada 2014. Kelompok separatis dukungan Moskow sudah bertahun-tahun menguasai wilayah di Donbas.

Ukraina memperkirakan ribuan orang warga sipil tewas di Mariupol dan 100.000 lainnya masih berada di kota itu. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Palang Merah menyebutkan ratusan ribu warga sipil tewas.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top