Rusia Usir Diplomat Inggris karena Dituduh Melakukan Hal Mengagetkan Ini
Gedung Kementerian Luar Negeri Rusia di Moskow, Rusia, terekam lensa kamera pada 10 Mei 2024.
Foto: ANTARA/Xinhua/Cao YangMoskow - Rusia mengumumkan bahwa pihaknya mengusir seorang diplomat Inggris atas tuduhan spionase.
Diplomat Inggris tersebut, yang diidentifikasi sebagai Wilkes Edward Prior, dituduh memberikan informasi palsu di dalam dokumen-dokumennya serta melakukan kegiatan spionase dan sabotase, demikian dilansir Kantor Berita Rusia TASS mengutip Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB), Selasa (26/11).
Diplomat tersebut harus meninggalkan Rusia dalam waktu dua hari, kata FSB.
Sementara itu, kata laporan tersebut, duta besar Inggris untuk Rusia juga dipanggil ke Kementerian Luar Negeri Rusia.
Berita Trending
- 1 Thailand Ingin Kereta Cepat ke Tiongkok Beroperasi pada 2030
- 2 Incar Kemenangan Penting, MU Butuh Konsistensi
- 3 Polresta Bukittinggi giatkan pengawasan objek wisata selama liburan
- 4 Cegah Kepunahan, Karantina Kepri Lepasliarkan 1.200 Burung ke Alam
- 5 Sebanyak 56 Persen Listrik Tiongkok Bersumber dari Energi Terbarukan
Berita Terkini
- Ini Cara Implementasinya, AI Berperan Penting untuk Dukung Pertumbuhan Ekonomi Digital
- Semoga Ini Jadi Awal Perdamaian, Bangkok Konfirmasi Pembebasan Lima Sandera Thailand di Gaza
- Ini Caranya, Wamentrans Optimistis Indonesia Dapat Jadi Lumbung Pangan Dunia
- Semoga Dihukum Berat Pelakunya, Oditur Serahkan Perkara Penembakan Bos Rental ke Pengadilan Militer
- Ini Alasannya Kenapa Kementerian PU Akan Larang Penambangan di Sungai Progo