Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penelitian Covid-19

Risiko Peradangan Jantung setelah Vaksinasi Sangat Rendah

Foto : JOEL SAGET / AFP

Ilustrasi vaksinasi Covid-19

A   A   A   Pengaturan Font

SINGAPURA - Risiko keseluruhan peradangan jantung setelah vaksinasi Covid-19 ternyata sangat rendah, hanya mempengaruhi 18 orang per juta dosis vaksin.

Sebuah studi baru yang diterbitkan di The Lancet Respiratory Medicine mengonfirmasi risiko mioperikarditis, suatu kondisi yang menyebabkan peradangan otot jantung, setelah vaksinasi Covid-19 sebanding dengan atau lebih rendah daripada risiko setelah vaksinasi non-Covid-19.

Seperti dikutip dari straitstimes, studi tersebut dipimpin peneliti di Singapura yakni Kollengode Ramanathan, konsultan senior dari departemen bedah jantung, toraks, dan vaskular di National University Heart Centre, Singapura. Penulis lain termasuk Jyoti Somani dan Dale Fisher dari divisi penyakit menular di National University Hospital.

Mioperikarditis, dalam beberapa kasus, dapat menyebabkan kerusakan jantung permanen yang parah. Hal ini paling sering disebabkan oleh virus, tetapi juga dapat terjadi setelah vaksinasi dalam kasus yang jarang terjadi. Ada laporan mioperikarditis setelah vaksinasi Covid-19 berbasis mRNA, terutama pada remaja dan dewasa muda.

"Database" Internasional
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top