Ribuan Warga Prancis Protes Paspor Kesehatan
Unjuk Rasa di Paris l Seorang pengunjuk rasa membawa poster yang isinya menolak kewajiban memiliki paspor kesehatan yang disarankan oleh pemerintah Prancis pada warganya agar mereka bisa memasuki kafe-kafe, restoran dan banyak tempat umum lainnya, saat terjadi aksi protes di Paris pada Sabtu (11/9).
Foto: AFP/Thomas SAMSONÂPARIS -Lebih dari 120.000 orang berdemonstrasi di seluruh Prancis pada Sabtu (11/9) untuk memprotes paspor kesehatan yang menurut mereka mendiskriminasi warga yang belum divaksinasi. Paspor Kesehatan atau bukti tes Covid-19 negatif, diwajibkan untuk memasuki kafe-kafe, restoran dan banyak tempat umum lainnya.
"Sebanyak 121.000 telah berdemonstrasi di Prancis, 19.000 diantaranya berunjuk rasa di Paris, dimana polisi menangkap 85 orang setelah bentrokan terjadi," demikian laporan Kementerian Dalam Negeri Prancis pada Minggu (12/9) dini hari.
Unjuk rasa ini merupakan aksi protes yang digelar setiap hari Minggu untuk ke-9 kali secara berturut-turut. Aksi protes pada akhir pekan lalu itu diadakan sehari setelah mantan Menteri Kesehatan Prancis, Agnes Buzyn, didakwa terkait metodenya dalam menangani pandemi Covid-19.
Langkah hukum itu diambil setelah para penyelidik di sebuah pengadilan khusus di Paris menyimpulkan ada dasar untuk memprosekusinya. "Buzyn, seorang mantan dokter, didakwa telah membahayakan nyawa orang lain," demikian pernyataan pengadilan itu. SB/AFP/I-1
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Pemeintah Optimistis Jumlah Wisatawan Tahun Ini Melebihi 11,7 Juta Kunjungan
- 3 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
- 4 Permasalahan Pinjol Tak Kunjung Tuntas, Wakil Rakyat Ini Soroti Keseriusan Pemerintah
- 5 Meluas, KPK Geledah Kantor OJK terkait Penyidikan Dugaan Korupsi CSR BI