Ribuan Warga Bangladesh Turun ke Jalan Desak PM Hasina Mundur
Para aktivis serta ikut dalam pawai protes terhadap Perdana Menteri Sheikh Hasina dan pemerintahannya untuk menuntut keadilan bagi lebih dari 200 orang yang tewas dalam kekerasan bulan lalu, di Dhaka, Bangladesh, Jumat, 2 Agustus 2024.
DHAKA - Puluhan ribu warga Bangladesh berkumpul di Shaheed Minar, sebuah monumen bagi para martir gerakan bahasa Bangladesh di pusat Dhaka, Jumat (2/8) guna menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Sheikh Hasina.
Meskipun hujan, kerumunan tersebut terus meneriakkan slogan-slogan seperti "Satu tuntutan, satu permintaan; Kapan kamu akan pergi, Hasina?" dan "Sang diktator harus pergi, dan demokrasi harus dipulihkan."
"Tidak ada jika dan tetapi dalam gerakan ini," kata Rashid Anwar, seorang karyawan LSM, kepada Anadolu. "Kami turun ke jalan dengan satu tuntutan untuk pengunduran diri Hasina."
Selama tiga pekan terakhir, negara Asia Selatan dengan populasi sekitar 170 juta itu berada dalam kekacauan akibat protes yang dipimpin oleh mahasiswa yang menuntut reformasi terhadap kuota pekerjaan pemerintah.
Meskipun pemerintah akhirnya membuat perubahan pada sistem kuota, tanggapan kekerasan terhadap protes tersebut mengakibatkan setidaknya 200 kematian, sebagian besar adalah mahasiswa dan warga umum.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya