Retno Bahas Isu Kesehatan dan Pangan di Pertemuan Menlu Asean
Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi (ketiga dari kiri) pada pembukaan Pertemuan Menlu Asean ke-55 di Phnom Penh, Rabu (3/8).
Ketahanan Pangan
Terkait isu ketahanan pangan, Indonesia telah menyampaikan concept notes mengenai pentingnya memperkuat Asean Plus Three Emergency Rice Reserve Agreement (APTERR) yang mengusulkan peningkatan jumlah stok beras yang dialokasikan dari negara Asean Plus Three serta penambahan jenis komoditas pangan dalam APTERR.
"Mencermati tantangan dunia saat ini, upaya memperkuat kapasitas dan efektivitas institusional Asean sangat penting artinya," tutur Retno. Berkaitan dengan kedua isu tersebut, tugas High Level Task Force (HLTF) on Asean Community Post 2025 Vision menjadi sangat penting.
Sekjen Asean melaporkan HLTF telah melakukan pertemuan sebanyak dua kali dan telah mulai membahas upaya memperkuat kapasitas dan efektivitas kelembagaan Asean atau "Strengthening Asean's Capacity and Institutional Effectiveness."
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya