Rekrutmen CPNS Masih Belum Ramah Penyandang Disabilitas
Kesetaraan pendidikan bagi penyandang disabilitas.
Kedua, memastikan aksesibilitas pengumuman, platform pendaftaran, dan soal tes. Meskipun isi pengumuman dapat dibacakan orang lain, pengisian formulir bisa dibantu teman atau kerabat, atau soal tes bisa dibacakan petugas, aksesibilitas dapat memberi pengalaman yang sama bagi pengguna screen reader sebagaimana orang awas yang tidak menggunakan alat bantu.
Ketiga, memastikan bahwa penyandang disabilitas juga dapat mendaftar di formasi umum. Jika tidak, maka seterusnya kita akan terjebak pada segregasi jenis pekerjaan bagi penyandang disabilitas.
Pada 2019, sistem pendaftaran yang cenderung mengeksklusi penyandang disabilitas hanya dapat mendaftar di formasi tertentu membuat hak penyandang disabilitas terbatasi. Tidak semua penyandang disabilitas tidak dapat bersaing dengan non-penyandang disabilitas di formasi untuk umum.
Keempat, menyediakan template surat keterangan disabilitas. Tidak setiap rumah sakit atau puskesmas terbiasa memberikan surat keterangan disabilitas.
Dalam pengalaman kami di Subdirektorat Layanan Disabilitas Universitas Brawijaya ketika Seleksi Mandiri Penyandang Disabilitas, untuk mempermudah calon pendaftar mendapatkan surat keterangan disabilitas, template surat perlu disediakan agar petugas rumah sakit atau puskesmas dapat dengan mudah memahami maksud dan kebutuhan calon pendaftar.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya