
Qatar Waspadai Kebangkitan Korea Utara
Qatar akan menjamu Korea Utara pada hari Kamis (21/3) untuk mencari kemenangan yang akan memberi posisi kuat dalam upaya memastikan setidaknya tempat di babak kualifikasi keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Foto: AFPDOHA- Qatar akan menjamu Korea Utara pada hari Kamis (21/3) untuk mencari kemenangan yang akan memberi posisi kuat dalam upaya memastikan setidaknya tempat di babak kualifikasi keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Sementara itu, Korea Utara belum meraih kemenangan dalam enam pertandingan pembuka di babak ketiga, sehingga kemenangan di Doha menjadi sangat penting.
Dengan Qatar tertinggal enam poin dari dua tempat teratas di Grup A, keputusan dibuat untuk menunjuk Luis Garcia sebagai pengganti Tintin Marquez sebagai pelatih.
Meskipun pelatih asal Spanyol tersebut berharap untuk memulai masa jabatannya dengan catatan positif, Qatar gagal meraih kemenangan dalam tiga laga mereka di Gulf Cup of Nations melawan UAE, Oman, dan Kuwait pada bulan Desember lalu.
Tiga kemenangan dari 11 pertandingan terakhir di semua kompetisi menunjukkan bahwa tim yang berlaga di Piala Dunia 2022 ini harus berjuang keras untuk mencapai edisi 2026.
Qatar saat ini mengumpulkan tujuh poin dari enam pertandingan di babak ketiga, tertinggal enam poin dari posisi kedua yang ditempati Uzbekistan, dengan empat pertandingan tersisa.
Dengan pertandingan terakhir melawan dua tim teratas pada bulan September mendatang, Qatar wajib menang dalam pertandingan ini untuk tetap menjaga peluang mereka, sambil berusaha menjaga jarak setidaknya empat poin dari posisi kelima, yang menjadi cadangan jika mereka tidak bisa mencapai posisi empat besar.
Dari sisi Korea Utara, ada argumen bahwa mereka telah berhasil mencapai babak ini, berkat hasil imbang yang menguntungkan di babak kedua, finis sebagai runner-up di belakang Jepang.
Namun, mereka kini telah melewati enam pertandingan tanpa kemenangan, hanya meraih dua kali imbang, meskipun mereka hanya kalah dalam empat pertandingan lainnya dengan selisih satu gol.
Pelatih Sin Yong-nam mungkin bisa melihat sisi positif dari hal ini, namun kekalahan pada hari Kamis ini akan membuat Korea Utara tertinggal delapan poin dari tempat yang membawa mereka ke babak berikutnya, dengan hanya tiga pertandingan tersisa, yang secara efektif akan mengeliminasi mereka.
Korea Utara hanya mencetak satu gol dalam tiga laga tandang terakhir mereka di Uzbekistan, UAE, dan Kirgistan, meskipun mereka hanya kebobolan satu gol di setiap laga tersebut.
Qatar membutuhkan kemenangan untuk menjaga harapan mereka tetap hidup, sementara Korea Utara tidak punya pilihan lain selain meraih tiga poin di laga ini agar tetap menjaga peluang untuk lolos ke babak selanjutnya. Duel ini diprediksi akan sengit, dengan kedua tim yang sedang berada dalam situasi kritis di kualifikasi.
Redaktur: Aloysius Widiyatmaka
Penulis: Benny Mudesta Putra
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Polresta Pontianak siapkan 7 posko pengamanan Idul Fitri
- 2 Pemko Pekanbaru Tetap Pantau Kebutuhan Warga Terdampak Banjir
- 3 Produktivitas RI 10 Persen di Bawah Rata-Rata Negara ASEAN
- 4 RPP Keamanan Pangan Digodok, Bapanas Siap Dukung Prosesnya
- 5 BEI Catat Ada 25 Perusahaan Beraset Besar Antre IPO di Pasar Modal, Apa Saja?
Berita Terkini
-
Wali Kota Makassar dan Direktur PIP Membahas Pemanfaatan Lahan di Untia
-
Jelang Lawan Australia, Kluivert Lakukan Perubahan di Timnas Indonesia
-
Ini yang Dirasakan Jay Idzes Jelang Laga Lawan Australia
-
Jakarta Lebaran Fair Dibuka Pengunjung bisa Borong Kebutuhan Lebaran
-
Pakar UGM: BPOM Perlu Rutin Awasi Keamanan Distribusi MBG