Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Putin Berlakukan Darurat Militer di 4 Wilayah Ukraina yang Dicaplok Rusia

Foto : Reuters

Presiden Rusia Vladimir Putin

A   A   A   Pengaturan Font

Presiden Rusia Vladimir Putin memutuskan untuk menetapkan darurat militer di empat wilayah Ukraina yang dianeksasi dan diklaim sebagai bagian dari Moskow bulan lalu. Adapun keempat wilayah itu yakni Donetsk, Luhansk, Kherson dan Zaporizhzhia.

Dalam pidatonya di depan Dewan Keamanan Rusia yang disiarkan televisi, Putin juga menginstruksikan kepada pemerintah untuk membentuk dewan koordinasi khusus. Dewan tersebut akan berada di bawah Perdana Menteri Mikhail Mishustin dan bekerja bersama daerah-daerah di Rusia untuk mendukung perang di Ukraina.

Langkah itu menandai eskalasi terbaru Putin untuk menghadapi sejumlah kekalahan besar Rusia di Ukraina sejak awal September.

Kebijakan itu muncul pada hari yang sama ketika para pejabat yang ditunjuk Rusia di Kherson meminta warga sipil untuk meninggalkan sejumlah area secepat mungkin untuk mengantisipasi serangan Ukraina dalam waktu dekat. Kherson adalah salah satu dari empat wilayah di Ukraina yang dicaplok Moskow.

Putin mengatakan tindakan yang dia perintahkan akan meningkatkan stabilitas ekonomi, industri dan produksi untuk mendukung perang di Ukraina yang disebut Rusia sebagai "operasi militer khusus".

"Kami sedang bekerja menangani tugas-tugas yang sangat besar dan kompleks untuk memastikan masa depan yang dapat diandalkan bagi Rusia, masa depan rakyat kita," kata Putin, dikutip dari Reuters, Kamis (20/10).

Sebelumnya, Warga sipil di Kherson, kota Ukraina yang dikendalikan Rusia, diminta untuk segera mengungsi. Ini setelah pasukan Ukraina dilaporkan siap untuk memulai upaya untuk merebut kembali kota tersebut, kata seorang pejabat kota itu yang ditunjuk Moskow.

Imbauan itu muncul setelah pasukan Rusia di Kherson dipukul mundur 20-30 kilometer dalam beberapa pekan terakhir dan berisiko terdesak hingga ke sisi kanan atau barat Sungai Dnipro.

"Warga diminta mengungsi karena pasukan Ukraina sebentar lagi akan menyerang Kota Kherson," kata Wakil Kepala Daerah Kherson yang ditunjuk oleh Rusia, Kirill Stremousov, dikutip dari Reuters, Rabu (19/10).

"Saya meminta kalian untuk memperhatikan kata-kata saya dengan serius dan mengartikannya sebagai evakuasi secepat mungkin," ujarnya di Telegram.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top