Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Sektor Perikanan

Program Minapadi Dorong Peningkatan Produksi Pangan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta- Program minapadi yang menggabungkan proses produksi pertanian dan perikanan di satu lokasi merupakan inovasi yang bermanfaat dalam meningkatkan produksi pangan. Langkah itu dianggap selaras dengan upaya pencapaian swasembada pangan di Tanah Air.

"Target produksi perikanan yang sangat tinggi, yakni sebesar 29 juta ton dalam setahun, memaksa KKP untuk berinovasi. Salah satunya melalui minapadi," kata Direktur Eksekutif Center of Maritime Studies for Humanities, Abdul Halim, di Jakarta, Rabu (13/9).

Menurut dia, jika dikelola dengan baik dan spesiesnya sesuai dengan karakterisitik wilayahnya seperti kualitas air dan penggunaan pakan ikan, maka dapat diperkirakan tingkat keberhasilan hasil produknya pada masa mendatang akan lebih baik.

Namun, Abdul memperingatkan permasalahan yang kerap terjadi adalah sinergi antara KKP dengan pemda, atau antara pemprov dengan pemkab/pemkot terkait kewenangan pengelolaan, seperti antara inisiatif dan pelaksana program.

Sementara itu, pengamat pertanian Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang Dr Ir Leta Rafael Levis mengapresiasi pengembangan progam minapadi yang dilaksanakan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

"Program ini sejalan dengan target Presiden Joko Widodo untuk swasembada pangan khususnya beras, jagung, dan kedelai pada 2018," katanya di Kupang, Nusa Tenggara Timur, Minggu (10/9).

Dia mengemukakan hal itu terkait program-program berbasiskan kepentingan masyarakat banyak, yang sangat strategis untuk ketahanan pangan nasional.

Manfaat Ganda

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melalui Kepala Kantor Staf Kepresidenan Teten Masduki mengatakan mendukung pengembangan progam minapadi yang dilaksanakan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Dia mengapresiasi KKP atas pelaksanaan program prioritas budidaya minapadi. Menurutnya, cara bertani sekaligus berbudidaya ikan merupakan kegiatan yang luar biasa di mana kultur masyarakat Jabar biasanya melakukan budidaya padi dan ikan secara terpisah.

Menurut dia, dengan minapadi itu, padi dan ikan dapat dibudidayakan dalam satu lahan sehingga akan memberikan manfaat ganda bagi petani.

"Petani akan mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi serta efisien baik secara waktu maupun lahan," ujar Teten di Sukabumi, Sabtu (9/9).Ant/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top