Program MBG Pacu Kinerja Industri Kecil dan Menengah
Wamenperin Faisol Riza meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di PAUD Baiturrahim, Jakarta Timur, Kamis (16/1/2025).
Foto: ANTARAJAKARTA – Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin), Faisol Riza, menyatakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan Presiden Prabowo secara langsung mendongkrak kemajuan industri kecil dan menengah (IKM) domestik.
"Program Makan Bergizi Gratis berpotensi melibatkan berbagai subsektor industri, mulai dari industri makanan, industri minuman, berbagai kelompok industri kecil dan menengah, juga sektor logistik yang mengantarkan MBG sampai ke sekolah-sekolah," kata dia saat melaksanakan peninjauan MBG di sejumlah satuan pendidikan di Jakarta, Kamis (16/1).
Dia menyatakan MBG bisa melibatkan lebih banyak pelaku sektor industri yang siap berkontribusi dengan produk-produknya yang berkualitas.
Ia juga mengatakan langkah yang diinisiasi Presiden Prabowo sejalan dengan program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dengan memanfaatkan sumber daya dan komoditas dari domestik.
Menurut Wamenperin, secara umum pelaksanaan MBG berjalan dengan baik. Para peserta didik, guru, dan kepala sekolah juga berharap program perbaikan gizi ini terus berlanjut.
“Makanan ini menjadi tambahan gizi yang jauh lebih baik dari sebelumnya. Jika ada anak-anak yang orang tuanya sudah menyiapkan makanan dan memikirkan gizinya di rumah, di sini di sekolah ditambah lagi untuk semakin bergizi,” katanya.
Faisol berharap melalui program MBG, tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan gizi peserta didik saja, melainkan turut menghasilkan generasi masa depan yang berdaya saing, tangguh, kompetitif, dan unggul.
Lebih lanjut, Guru PAUD Baiturrahim, Gita Nanda, mengapresiasi program MBG yang hadir di masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, serta menyatakan langkah ini memperoleh respons positif dari peserta didik dan orang tua siswa.
“Sekarang anak-anak kalau ke sekolah, orang tua tidak perlu lagi menyiapkan sarapan karena sudah disiapkan di sekolah,dan mereka suka dengan menu-menunya yang variatif dan berganti-ganti setiap hari,” ujar Gita.
Berita Trending
Berita Terkini
- Sinner Harus Kerja Keras untuk Bisa Lolos ke Babak Ketiga Australian Open
- Ini Kronologi Jebolnya Penangkaran Buaya di Pulau Bulan
- Mengagetkan, Kemlu: 11 WNI Ditangkap Atas Dugaan Pembunuhan di Jepang
- Ganda Campuran Indonesia Dejan/Fadia Terhenti di Babak 16 Besar India Open 2025
- Go International, PTDI dan Thales Belgia Aktifkan Kembali Kerja Sama Produksi Roket