Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
“Lifting" Migas - Dalam RAPBN 2025, Produksi Migas Ditargetkan 1.610 Ribu Boepd

Produksi Sejuta Barel Sulit Tercapai

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Terlebih lagi, menurutnya, peran Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sangat besar terhadap SKK Migas, dalam melakukan pengawasan. Karena itu, Kementerian ESDM sebaiknya bisa merekrut konsultan yang paham mengenai kalkulasinya. "Agar kemudian prediksi ini bisa lebih sesuai," imbuhnya.

Adapun Dyah menyoroti masalah lifting ini dalam Rapat dengan Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, di Jakarta, belum lama ini. Dyah berharap dengan catatan yang disampaikannya ini, Menteri ESDM yang baru itu dapat membuat berbagai terobosan baru.

Kementerian ESDM bersama Komisi VII DPR RI asumsi dasar lifting minyak dan gas bumi untuk RAPBN Tahun 2025. Lifting minyak bumi dipatok sebesar 605 ribu barrel oil per day (BOPD), lebih tinggi dari yang disampaikan oleh Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, saat rapat kerja dengan komisi VII, yakni 600 ribu BOPD.

"Mencapai target lifting minyak merupakan salah satu tugas penting Kementerian ESDM, kami akan mencoba berbicara dengan SKK Migas, Pertamina, dan beberapa KKKS lain yang mempunyai peran penting dalam rangka meningkatkan lifting minyak kita," ujarnya di Ruang Rapat Komisi VII DPR RI, Jakarta, Selasa (27/8).

Lebih Realistis
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top