Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Arus Mudik Lebaran

Presiden: Siapkan Berbagai Skenario untuk Antisipasi Kepadatan Lalu Lintas

Foto : BPMI SETPRES/LAILY RACHEV

PRESIDEN JOKOWI MENINJAU PELABUHAN MERAK JELANG MUDIK LEBARAN I Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama sejumlah menteri dan Panglima TNI Yudo Margono meninjau kondisi Pelabuhan Merak jelang mudik Lebaran pada Selasa (11/4).Ada sejumlah catatan dari arus mudik sebelumnya yang harus diperbaiki pada arus mudik tahun 2023 ini. Presiden Jokowi berharap arus mudik tahun ini dapat berjalan lebih baik dari tahun sebelumnya.

A   A   A   Pengaturan Font

"Masalah yang akan timbul justru volume traffic di toll meningkat, kapasitas tidak berubah. Selain kinerja jalan turun, queuing (antrean) di toll gate diprediksi akan menimbulkan kemacetan panjang. Maka disarankan operasikan semua pintu di toll gate. Kemudian turunkan personel untuk membantu mempercepat proses pembayaran," kata Rudy.

Pengamat Transportasi, Djoko Setijowarno mengatakan bahwa pemintaaan Presiden Joko Widodo agar tragedi Brexit (Brebes Exit) pada 2016 lalu tak akan kembali terjadi pada arus mudik tahun ini merupakan perhatian yang sungguh-sungguh dari orang nomor wahid di negeri ini agar perjalanan masyarakat yang ingin merayakan hari kemenangan di kampung halaman berjalan aman dan lancar.

"Saya melihat jika tahun ini koordinasi sudah lebih baik jika dibandingan dengan tahun 2016 lalu. Pada 2016, tol belum terhubung dan belum ada koordinasi rekayasa lalu lintas secara nasional. Untuk pengaturannya diserahkan ke masing-masing Dirlantas Polda. Sedangkan pada tahun ini tol Trans Jawa sudah terhubung dan penanganan rekayasa lalu lintas dikendalikan pusat (Korlantas)," katanya.

Dia juga berharap kepolisian memperhatikan ada jalan arteri yang terhubung dan tidak hanya fokus ke jalan tol. "Jadi pihak kepolisian harus memberi akses sesegera mungkin ke arah gerbang tol keluar jika tol diperkirakan tidak mampu menampung jumlah kendaraan.

Selain itu, perlu mengoptimalkan rest aera yang ada dengan mengatur keluar masuk kendaraan, lahan parkir untuk istirahat juga diperhatikan agar lebih banyak, toilet dan fasilitas pendukungnya disiapkan dengan baik sehingga pengemudi fit kembali saat melanjutkan perjalanan.


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Mohammad Zaki Alatas, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top