Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Tantangan Ekonomi I Belanja Produk Dalam Negeri Harus Diterapkan

Presiden: RI Harus Miliki Strategi Besar agar Kuat dan Mandiri

Foto : BPMI SETPRES/LAILY RACHEV

RESMIKAN ASRAMA MAHASISWA NUSANTARA I Presiden Joko Widodo di dampingi kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan saat memperkenalkan Staf Khusus Presiden, Billy Mambrasar (kedua dari kanan), kepada para mahasiswa usai meresmikan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) di Surabaya, Jawa Timur, Selasa (29/11). Keberadaan AMN tersebut diharapkan dapat menciptakan kerukunan antaramahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia.

A   A   A   Pengaturan Font

Dia mengatakan masalah yang benar-benar akan terjadi melanda seluruh negara bahkan seluruh umat manusia yakni bencana kelaparan sebagaimana yang diprediksi organisasi pangan dunia, FAO, pada 2050 mendatang. Ancaman riil itu bukan hanya negara-negara tertentu, tetapi bagi dunia, termasuk Indonesia.

Hal itu dipicu salah satunya oleh pertambahan jumlah penduduk dunia yang akan mencapai angka sepuluh miliar di tahun tersebut.

"Jumlah penduduk dunia akan menembus sepuluh miliar, sehingga akan terjadi kelaparan luar biasa manakala produksi pangan tidak naik sebesar 70 persen dari sekarang. Ini bukan hal yang mudah karena dampak perubahan iklim juga sangat berpengaruh," kata Jaka, di Yogyakarta, Selasa (29/11).

Indonesia, kata Jaka, tidak boleh lagi mengandalkan kebutuhan pangan dari impor. Sebaliknya, masalah pangan harus tuntas dengan kemandirian nasional. Karena di hari depan saat kesulitan pangan terjadi setiap negara akan mengamankan kebutuhan negaranya sendiri.

Indonesia semestinya meniru tiga negara yang kini telah siap menghadapi ancaman krisis pangan, yakni Tiongkok, Israel, dan Belanda.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top