Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Stabilisasi Harga

Presiden Minta Peningkatan Produksi Pangan Nasional

Foto : ISTIMEWA

JOKO WIDODO Presiden RI - Walaupun beban fiskal kita berat, pemerintah sudah berkomitmen untuk terus memberikan subsidi kepada masyarakat.

A   A   A   Pengaturan Font

"Ketiga, kalau sudah ngambil, jangan sampai kayak Perum Bulog, ngambil dari petani banyak, stok enggak bisa jual sehingga kualitasnya jadi turun dan ada yang busuk dulu, rusak, jangan," kata Presiden.

Jokowi meminta agar perencanaan dari peningkatan produksi komoditas pangan dilakukan secara rinci dari awal hingga akhir. Peluang dari krisis, kata Presiden, bisa dimanfaatkan jadi peluang karena Indonesia masih memiliki lahan yang cukup luas dan dukungan sumber daya manusia, khususnya petani yang memproduksi komoditas pangan. Sejumlah negara, tambah Jokowi, telah meminta ekspor beras dari Indonesia dengan kisaran 100 ribu ton per bulan, bahkan hingga 2,5 juta ton sepanjang enam bulan ke depan.

Cara Jitu

Pengamat Pertanian dari Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Surabaya, Zainal Abidin, mengatakan peningkatan dan penyerapan produksi dalam negeri adalah salah satu cara jitu agar harga barang terjangkau.

"Pangan adalah kebutuhan primer, sehingga produk pertanian dalam negeri harus diutamakan untuk memenuhi kebutuhan sendiri, bukan impor," kata Zainal.


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top