Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Presiden Erdogan Tetapkan Hagia Sophia Jadi Masjid  

Foto : ANTARA FOTO/REUTERS/Murad Sezer

Spanduk pemilu bergambar Presiden Turki Tayyip Erdogan, dengan latar monumen era Bizantium Hagia Sophia, terlihat di Istanbul, Turki, Kamis (28/3/2019). Slogan pada spanduk berbunyi "Istanbul merupakan cerita cinta kami".

A   A   A   Pengaturan Font

Sejauh ini, Amerika Serikat, Russia, dan beberapa petinggi gereja yang vokal menentang keputusan Erdogan mengubah status Hagia Sophia, Situs Warisan Dunia sebagaimana ditetapkan oleh Organisasi Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pendidikan dan Kebudayaan (UNESCO).

Hagia Sophia merupakan bangunan bersejarah yang punya peranan penting pada masa Kekaisaran Kristiani Bizantium selama 900 tahun dan Kesultanan Muslim Ottoman selama 500 tahun. Saat ini, Hagia Sophia merupakan destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi di Turki.

Kementerian Kebudayaan Yunani menyebut putusan pengadilan Turki itu sebagai bentuk "provokasi terbuka" terhadap dunia yang beradab.

Erdogan telah lama berupaya membawa ajaran Islam pada dunia perpolitikan Turki selama 17 tahun ia mengisi jabatan publik. Ia telah lama mengusulkan pengembalian status Hagia Sophia, bangunan bersejarah yang telah berdiri sejak abad ke-6, jadi masjid.

Sejak 1934 sampai hari ini, Hagia Sophia berfungsi sebagai museum sebagaimana ditetapkan oleh pemerintahan Ataturk.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top