Prancis Mengeluarkan Surat Perintah Penangkapan Untuk Presiden Suriah
Surat perintah tersebut mendakwa Presiden Suriah, Bashar al-Assad, atas keterlibatannya dalam 'kejahatan terhadap kemanusiaan dan keterlibatan dalam kejahatan perang'.
Suriah setuju pada tahun 2013 untuk bergabung dengan pengawas global Organisasi Pelarangan Senjata Kimia atau Organisation for the Prohibition of Chemical Weapons (OPCW) dan menyerahkan semua senjata kimia.
OPCW sejak itu menyalahkan Damaskus atas serangkaian serangan kimia selama perang saudara. Pemerintah Suriah membantah tuduhan tersebut.
Perang saudara di Suriah pecah pada tahun 2011 setelah penindasan al-Assad terhadap demonstrasi damai yang meningkat menjadi konflik mematikan yang menarik kekuatan asing.
Perang ini telah menewaskan lebih dari setengah juta orang dan membuat separuh populasi negara itu mengungsi sebelum perang.
Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya