Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Kamis, 06 Feb 2025, 16:47 WIB

Polisi Tangkap Pelaku Pencurian Pikap di Tangerang

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang, Polda Banten, berhasil mengungkap dan menangkap pelaku spesialis pencurian kendaraan mobil jenis pikap di wilayah Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Foto: ANTARA

Tangerang– Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang, Polda Banten mengungkap dan menangkap pelaku spesialis pencurian kendaraan mobil jenis pikap di wilayah Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang.

Dari total empat pelaku, polisi baru mengamankan satu tersangka berinisial M. Tiga lainnya masuk dalam daftar pencarian orang (DPO)
, yaitu berinisial AG, SL, dan MP warga Bandarlampung.

"Waktu penangkapan dilakukan kepada pelaku M pada Rabu tanggal 22 Januari 2025 pukul 09.00 WIB di Kecamatan Benda, Kota Tangerang," kata Kapolsek Pasar Kemis
, AKP Samsul Bahri di Tangerang, Kamis (6/2).

Dia menjelaskan bahwa pengungkapan kasus pencurian ini berdasarkan LP/02/01/2025, ter-tanggal 21 Januari 2025 dengan empat tempat kejadian perkara (TKP), yakni di Kawasan Pergudangan Putra Jaya, Desa Sukaasih, Pasar Kemis, Kapung Gandu RT/RW 03/06 Sindang Jaya, Kecamatan Sindang Jaya.

"Kemudian, Kapung Barat, Kecamatan Pasar Kemis, dan kampung Teluk, Desa Sukaharja, Kecamatan Sindang Jaya," ucapnya.

Dia menyebutkan untuk modus para pelaku dalam menjalankan aksinya yaitu dengan cara membobol mobil yang terparkir di lokasi kejadian, kemudian mereka membawa kabur barang bukti tersebut.

Setelah berhasil membawa kendaraan, pelaku kemudian mengubah dan memodifikasi seluruh hasil curiannya agar tidak bisa dilacak oleh petugas.

"Jadi
, kami dapat informasi dari masyarakat bahwa pelaku M yang melakukan modifikasi mobil jenis pikap. Dan pelaku ingin mengubah bentuknya untuk bisa dikirimkan ke daerah Bandar Lampung," terangnya.

Berdasarkan pengakuan pelaku M, bila kendaraan hasil curiannya tersebut dimodifikasi agar bisa dikirimkan dan dijual di daerah Bandar Lampung yang kemudian diterima oleh pelaku lain yang perannya sebagai eksekutor pencurian.

"Proses pengiriman ke Lampung, pelaku pengubah kendaraan, nantinya akan dijemput oleh pelaku AG untuk diambil dan di seberangkan ke Lampung," paparnya.

Hingga saat ini, para pelaku telah berhasil mengirim kendaraan hasil curiannya sebanyak 15 unit kedaraan
,dimana rata-rata kendaraan itu sudah dimodifikasi atau dipalsukan identitasnya.

"Hasil pemeriksaan kepada pelaku M, diakuinya sudah ada 15 kendaraan yang sudah di seberangkan ke Lampung," ucapnya.

Atas perbuatan pelaku, polisi menyangkakan dengan Pasal 363 KUHP
jo Pasal 56 dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.

Selain itu, dalam penanganan kasus ini
, pihaknya dapat menyita barang bukti berupa satu unit kendaraan roda empat jenis Mitsubishi L 300, satu unit kedaraan roda empat jenis Isuzu pikap, 14 unit plat mobil, satu unit mesin gurinda, dan satu unit handphone.

Redaktur: Bambang Wijanarko

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.