Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Polisi Moral Iran Dibubarkan Setelah Memicu Gelombang Protes

Foto : Asianews

Polisi moral Iran menegur seorang warga.

A   A   A   Pengaturan Font

TEHERAN - Iran telah membubarkan kepolisian moralnya setelah dilanda gelombang unjuk rasa selama lebih dari dua bulan, kata seorang pejabat Iran hari Minggu (4/12). VOA melaporkan, Senin (5/12).

Gelombang unjuk rasa itu dipicu oleh kematian Mahsa Amini setelah ditangkap karena diduga melanggar aturan ketat cara berpakaian bagi perempuan di negara itu.

Gelombang demonstrasi yang dipimpin oleh perempuan dan disebut sebagai "kerusuhan" oleh pihak berwenang itu telah melanda Iran sejak Amini, perempuan Kurdi berusia 22 tahun, meninggal dunia pada 16 September lalu, tiga hari setelah penangkapannya oleh polisi moral di Teheran.

Para pengunjuk rasa membakar jilbab mereka dan meneriakkan slogan-slogan anti-pemerintah. Selain itu, semakin banyak perempuan yang tidak mengenakan hijab, khususnya di beberapa bagian Teheran.

"Kepolisian moral tidak ada hubungannya dengan lembaga peradilan dan telah dibubarkan," kata Jaksa Agung Mohammad Jafar Montazeri, seperti dikutip oleh kantor berita ISNA.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top