![Polielektrolit, Material Ramah Lingkungan Pengganti Bahan Sintetis](https://koran-jakarta.com/images/article/phpcx_qe__resized.jpg)
Polielektrolit, Material Ramah Lingkungan Pengganti Bahan Sintetis
![Polielektrolit, Material Ramah Lingkungan Pengganti Bahan Sintetis](https://koran-jakarta.com/images/article/phpcx_qe__resized.jpg)
Para peneliti tengah mengembangkan sebuah biomaterial yang murah sebagai pengganti plastik laminasi.
Potensi pengurangan polusi sangat besar jika lapisan laminasi ini menggantikan jutaan ton plastik berbasis minyak yang selama ini digunakan dalam kemasan makanan plastik setiap tahunnya di Amerika Serikat. Atau lebih secara global.
Dia menunjukkan bahwa produksi plastik global mendekati 300 juta ton per tahun. Dalam setahun terakhir, lebih dari 29 juta ton plastik menjadi limbah padat di A.S. dan hampir setengahnya adalah kemasan plastik. Diperkirakan bahwa 10 persen dari semua plastik yang diproduksi secara global akan menjadi puing-puing di laut dan merupakan ancaman yang signifikan untuk kesehatan ekologis dan manusia.
Temuan ini dipublikasikan di Green Chemistry. Yakni berupa karton yang dilapisi dengan biomaterial, terdiri dari partikel berserat berstrukturnano dari karboksimetil selulosa dan kitosan.Saat di pamerkan, biomaterial ini mampu menahan sifat penghalang air dan minyak. Lapisan ini juga menahan larutan toluena, heptana dan garam dan menunjukkan sifat penghalang uap dan mekanis uap air.
"Hasil ini menunjukkan bahwa bahan berbasis polisakarida polielektrolit dapat menjadi alternatif penghalang kompetitif bagi polimer sintetis untuk banyak aplikasi komersial," kata Catchmark. Catchmark dan tim Penn State kini tengah mengajukan permohonan paten untuk teknologi laminasi ini.
"Selain itu, penelitian ini menunjukkan bahwa sifat baru dan tak terduga muncul dari sistem multipolisakarida yang terlibat dalam kompleksasi elektrostatik, yang memungkinkan aplikasi baru dengan kinerja lebih tinggi," kata Catchmark.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya