Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pasokan Listrik

PLN Dorong Penggunaan Energi Baru Terbarukan

Foto : ANTARA/ Zubi Mahrofi

Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini (baju batik) memberikan keterangan di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - PLN mendorong penggunaan energi rendah karbon yang ramah lingkungan, khususnya dengan memanfaatkan energi baru terbarukan (EBT) dalam penyediaan energi listrik.

Melalui salah satu aspirasi utama dalam transformasi PLN yaitu green, perseroan memiliki beberapa strategi untuk mendorong penggunaan energi baru terbarukan, yaitu dengan co-firing Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang telah beroperasi, program konversi Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) menjadi Pembangkit Listrik Tenaga (PLT) Biomassa, pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung dengan memanfaatkan bendungan-bendungan yang sudah ada untuk membangkitkan listrik.

"Kita berinovasi dan memanfaatkan potensi-potensi yang ada guna meningkatkan penggunaan energi baru terbarukan," tutur Direktur Utama PT PLN, Zulkifli Zaini dalam informasi tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu (26/7).

Selain itu, co-firing juga dikembangkan oleh PLN di beberapa PLTU, seperti PLTU Paiton berkapasitas 2+400 MW menggunakan olahan serbuk kayu, PLTU Ketapang berkapasitas 2+10 MW dan PLTU Tembilahan berkapasitas 2+7 MW menggunakan olahan cangkang sawit. Co-firing dilakukan dengan mencampurkan olahan tersebut sebesar 5 persen dari total kebutuhan bahan bakar, Sementara untuk konversi dari PLTD ke PLT Biomassa, PLN mencatat terdapat 1,3 Gigawatt PLTD yang dapat dikonversi menjadi PLT Biomassa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top