Pesawat US Army Tak Hanya Datang untuk Latihan Tapi Juga Bawa Misi Lain untuk Indonesia
Salah satu pesawat US Air Force.
Foto: IstimewaJAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Andika Perkasa mengadakan pertemuan bersama dengan Atase Pertahanan Amerika Serikat dan Wakil Menteri BUMN terkait bantuan alat kesehatan dari Amerika Serikat.
Wamen BUMN Pahala Nugraha Mansyuri menyampaikan informasi yang didapat dari KBRI Indonesia di Washington DC bahwa pemerintah kota New York berniat mendonasikan alat kesehatan dan penunjang lainnya ke Indonesia dalam rangka penanganan kasus Covid-19.
"Setelah pandemi menurun di New York, mereka memiliki peralatan medis baru yang jumlahnya lebih banyak. Jadi, mereka berniat untuk mendonasikan semua peralatan medis itu ke Indonesia. Sekarang, jumlah alat kesehatan itu sekitar 65.433.013," jelas Pahala Nugraha Mansury dikutip dari rilis TNI AD, Jumat (27/8).
Sebanyak 65 juta item alat kesehatan akan diberikan kepada pemerintah Indonesia. Donasi tersebut berupa 17 juta masker bedah, 1,5 juta pelindung wajah, 16,9 juta pakaian APD, 7,4 juta masker KN-95 dan 3898 ventilator beserta spiro wave dan berbagai alat kesehatan lainnya.
Melalui pertemuan ini Wamen BUMN menyampaikan ventilator adalah barang yang paling krusial dan sangat dibutuhkan di Indonesia. Untuk itu kementerian BUMN melakukan diskusi atas kemungkinan beberapa item donasi tersebut bisa diangkut melalui pesawat milik US Army yang akan melakukan latihan bersama TNI AD dalam waktu dekat.
"Dari 65.433.013 item menurut saya yang paling kritis adalah ventilator, yang terpikirkan saat ini adalah kerjasama antara TNI AD dan US Army untuk dapat melihat kemungkinan menggunakan Boeing seri C-17 milik US Army yang akan berangkat latihan militer," ujar Wamen BUMN.
Wakil Menteri BUMN juga berterima kasih kepada TNI Angkatan Darat yang telah ikut mambantu membangun komunikasi dengan US Army untuk pengangkutan donasi dari Amerika Serikat ini. Pihak US Army pun menyambut baik dan siap membantu untuk membawa seluruh donasi ini ke Indonesia.
Pertemuan singkat ini menjadi awal komunikasi yang baik, dalam koordinasi untuk membawa donasi alat kesehatan dari Amerika Serikat ke Indonesia. pertemuan selanjutnya akan membahas secara rinci kebutuhan yang perlu diakomodir dari kedua pihak agar kerjasama berlangsung baik.
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemeintah Optimistis Jumlah Wisatawan Tahun Ini Melebihi 11,7 Juta Kunjungan
- 5 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
Berita Terkini
- Warga Diminta Waspada, Gunung Ibu di Halmahera Barat Sudah Dua Kali Erupsi
- Meningkat, KCIC Sebut 100 Ribu Tiket Whoosh Terjual Untuk Momen Natal dan Tahun Baru
- Terus Meluas, Otoritas Victoria Keluarkan Perintah Evakuasi Akibat Kebakaran Semak
- Wamenhub Minta KCIC Siapkan Pengoperasian Stasiun Kereta Cepat Karawang
- Kesadaran Deteksi Dini Kanker Payudara Perlu Ditingkatkan