Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Prospek Usaha - Coco Mart Bali Berencana IPO pada Juli 2018

Perusahaan Ritel Didorong "Go Public"

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Kepala Unit Strategi Pengembangan Calon Emiten BEI, Yogi Brilliana, mengatakan prospek di Bali besar karena ada pangsa pasar internasional sehingga permintaannya akan tinggi. Namun, sebagian pengusaha di daerah masih belum mengetahui persyaratan yang diperlukan untuk melakukan IPO termasuk masih adanya stigma bahwa penawaran saham perdana itu hanya bisa dilakukan oleh perusahaan besar.

Peluang Dana

Baca Juga :
Arus Modal Asing

Sebelumnya sudah ada tiga perusahaan dari Bali, yakni PT Bali Towerindo Sentra Tbk, PT Bukit Uluwatu Villa Tbk, dan PT Island Concepts Indonesia Tbk, yang akan IPO. Adapun perusahaan ritel berjaringan, Coco Mart, menargetkan go public pada Juli 2018. Manajer Operasional Coco Mart, Wayan Sudipa, mengatakan induk perusahaan Coco Mart, yakni PT Bali Pawiwahan atau Coco Group, berencana ingin melakukan pengembangan usaha atau ekspansi bisnis sehingga memerlukan pendanaan yang lebih besar.

"Melalui penawaran saham perdana di lantai bursa, peluang mendapatkan aliran modal dari masyarakat semakin besar," katanya. Pihaknya saat ini memiliki jaringan gerai sebanyak 102 unit dan ke depan menargetkan ekspansi bisnis hingga 400 gerai masih di kawasan Bali dan Lombok, NTB. Ant/AR-2

Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top