Peru Rusuh Setelah Boluarte Jadi Presiden, Dua Tewas dalam Aksi Protes
Pendukung mantan Presiden Peru Pedro Castillo bentrok dengan polisi anti huru-hara saat aksi demonstrasi yang menuntut pembebasan Castillo dan penutupan Kongres Peruvian di Lima, 11 Desember 2022.
LIMA - Protes terhadap pemerintahan baru Peru berubah rusuh dan menelan korban jiwa pada Minggu (11/12). Dua orang tewas ketika polisi bentrok dengan demonstran yang marah menyerukan mogok nasional, pemilihan baru, dan pembebasan mantan Presiden Pedro Castillo yang ditahan.
Protes telah meluas terutama di kota-kota utara dan Andean, sejak badan legislatif negara Amerika Selatan itu pada Rabu mengusir Castillo yang berhaluan kiri setelah ia mencoba membubarkan Kongres dan mengeluarkan dekrit.
Dina Boluarte, mantan jaksa yang pernah menjabat sebagai wakil presiden Castillo, dengan cepat dilantik untuk menggantikannya.
Pada Sabtu, Boluarte memperkenalkan kabinat barunya, sebuah kumpulan tokoh independen dan teknokrat termasuk delapan perempuan.
Dia menunjuk mantan jaksa Pedro Angulo sebagai perdana menteri.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya