Persiapan Khusus Ini yang Dilakukan Fajar/Rian untuk Hadapi Ganda Thailand di Semifinal Indonesia Masters
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Muhammad Rian Ardianto (kiri) dan Fajar Alfian (kanan) mengembalikan kok ke arah ganda putra China Xie Hao Nan dan Zeng Wei Han pada perempat final Daihatsu Indonesia Masters 2025 di Istora Senayan, Jumat.
Foto: ANTARA/FauzanJakarta - Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mempelajari permainan pasangan Thailand Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh, lawan mereka pada semifinal Indonesia Masters 2025 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (25/1).
Sebelumnya di babak perempat final, duet berjuluk FajRi tersebut mengatasi perlawanan dari ganda China Hao Nan Xie/Wei Han Zeng dua gim langsung, 21-16 dan 21-17.
"Kami akan mempelajari lagi pola permainan lawan. Kemarin mereka menang lawan Satwiksairaj/Chirag," kata Muhammad Rian Ardianto di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat.
Fajar/Rian yang berstatus sebagai unggulan pertama di turnamen BWF 500 ini mewaspadai kejutan yang akan ditunjukkan oleh ganda dari Negeri Gajah Putih tersebut.
Pasalnya peraih gelar juara Piala Thomas 2020 tersebut sempat menelan pil pahit dengan menyerah rubber game atas Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh di 16 besar India Open 2025.
Dengan waktu persiapan yang tak terlalu banyak, FajRi yakin mampu menyiapkan strategi untuk meredam agresivitas dari ganda Thailand tersebut.
"Jadi setelah ini kami akan menonton videonya lagi dan banyak diskusi sama Fajar dan sama pelatih untuk strateginya esok hari," ujar Rian.
FajRi menjadi satu-satunya tumpuan Indonesia di nomor ganda putra Indonesia Masters 2025. Usai sebelumnya wakil Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin terhenti di babak 16 besar.
Sementara Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana dan Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi terjegal di 32 besar.
Berita Trending
- 1 Daftar Nama Jemaah Haji Khusus Akan Transparan
- 2 Jangan Lupa Nonton, Film "Perayaan Mati Rasa" Kedepankan Pesan Tentang Cinta Keluarga
- 3 Sekolah Swasta Gratis Akan Diuji Coba di Jakarta
- 4 Perlu Dihemat, Anggaran Makan ASN Terlalu Besar Rp700 Miliar
- 5 Tetap Saja Marak, Satgas PASTI Kembali Blokir 796 Situs Pinjol dan Investasi Ilegal pada Oktober-Desember 2024
Berita Terkini
- Presiden Prabowo Akui Belajar Penghapusan Kemiskinan dari India
- Tegas! Unand Tak Beri Toleransi Dosen Plagiat
- Kemenkomdigi Jalin Kerja Sama Strategis di Bidang Digital dengan India
- Rel Kereta Ambles, KAI Daop Semarang: 10 Perjalanan KA Dibatalkan
- Gelar Kuliah Umum, PIP Semarang Hadirkan Ketua Alumni Lintas Kampus Pelayaran