Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Arus Balik

Perketat Pengawasan di Pos Penyekatan

Foto : ANTARA/ADENG BUSTOMI

TES ANTIGEN SECARA RANDOM I Petugas mengambil sampel lendir hidung kepada pemudik saat pemeriksaan tes cepat (rapid test) antigen Covid-19 di Jalur Selatan Pos penyekatan leter U Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (16/5). Pemerintah menggelar random atau acak testing Covid-19 secara gratis bagi pemudik yang melintas di Jalur Selatan, Jawa, menuju Bandung dan Jakarta untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca Lebaran.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Istiono menginstruksikan seluruh jajarannya memperketat pengawasan untuk menghadapi puncak arus balik Lebaran 2021. Istiono menyebutkan, prediksi ada 1,5 juta pemudik yang kembali ke wilayah Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi). Angka tersebut mengacu pada data Kementerian Perhubungan yang mencatat ada 1,5 juta warga Jabodetabek melakukan perjalanan di hari peniadaan mudik.

Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono di Jakarta, Minggu (16/5), petugas telah memutar balik 36.468 kendaraan selama larangan mudik Lebaran hingga Sabtu (15/5). Rinciannya, 16.607 roda dua, 16.388 roda empat, dan 3.189 kendaraan barang.

Jumlah kendaraan yang diputar balik hasil penyekatan di 22 titik pada ruas tol. Kemudian 147 titik pada ruas nontol atau arteri dan 212 di ruas jalur alternatif. Total kendaraan yang diperiksa sebanyak 50.315 unit.

"Di mana 36.468 di antaranya diputar balik karena tidak memenuhi persyaratan," ujar Argo Yuwono.

Tes Mandiri
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Yohanes Abimanyu

Komentar

Komentar
()

Top