Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengelolaan Air Bersih I Pada 2014, Hanya 182 dari 354 PDAM Berkinerja Sehat

Perhatian Pemda pada PDAM Minim

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pimpinan di daerah diminta untuk memahami bisnis proses sistem penyelenggaraan air minum (SPAM) sehingga tidak dapat memberikan dukungan yang tepat kepada PDAM.

Jakarta - Pemerintah Daerah (Pemda) diminta lebih serius lagi mendukung kinerja Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM). Pasalnya, menjamurnya PDAM yang tergolong kurang sehat dan sakit lebih disebabkan oleh minimnya perhatian pemda terhadap perusahaan. Padahal, PDAM milik pemda.

Anggota Badan Peningkatan dan Penyelengaraan Sistem Penyediaan Air Minum (BPPSPAM), Henry Limbong, menegaskan tidak sedikit PDAM yang tak berkembang karena minimnya insentif dari pemda. Akibatnya, PDAM dinilai kinerjanya kurang sehat dan sakit, baik dari sisi keuangan, pelayanan, maupun manajerial.

"Umumnya masalah di daerah itu karena keterbatasan sumber daya manusia (SDM) dan kondisi finansial PDAM. Terkait dengan masalah SDM, kita bisa bantu beri pelatihan. Tetapi terkait finansial, mestinya pemdanya yang aktif, beri insentif. Itu yang tidak terjadi di banyak daerah," tegasnya dalam acara laporan capaian kinerja Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) 2018, di Jakarta, Senin (19/11).

Demi memperbaiki kinerja PDAM, BPPSPAM membutuhkan komitmen dan dukungan penuh dari pemda. Pimpinan di daerah diminta untuk memahami bisnis proses sistem penyediaan air minum (SPAM) sehingga tidak dapat memberikan dukungan yang tepat kepada PDAM.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top