Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ketua Konstitusi dan Demokrasi (Kode) Inisiatif, Veri Junaidi, soal Keterwakilan Perempuan di Parlemen

Perempuan Harus Diberi Kesempatan Jadi Pimpinan di Alat Kelengkapan Dewan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Apa catatannya?

Saya memberikan catatan sebenarnya bagi perjuangan teman-teman perempuan. Mestinya ke depan kalau mau mendorong keterwakilan perempuan itu bukan hanya mendorong hanya dalam proses pencalonan atau pemilihan saja, tapi juga di dalamnya mesti memastikan keterpilihan mereka sampai duduk di parlemen, memastikan bahwa perolehan suara mereka tidak, misalnya dicurangi di dalam proses. Nah, itu juga sebenarnya menjadi salah satu catatan kenapa kemudian nilainya kalaupun naik tidak cukup signifikan.

Dengan 20 persen keterwakilan perempuan pada periode mendatang, apakah Anda optimis hak-hak perempuan akan terwakilkan dalam parlemen 2019-2024?

Untuk mengejar itu sebetulnya satu yang harus dilakukan caleg perempuan terpilih, yakni mereka harus memenuhi hak untuk dapat menduduki pimpinan dan alat kelengkapan dewan. Itu dulu hak yang terlihat yang riil. Oleh karena itu, menurut saya, kalau pada ukuran itu kalau melihat komitmen sekarang itu belum. Salah satunya hak mereka bisa menduduki alat kelengkapan dan pimpinan dewan.

Apakah karena belum ada aturan khusus mengenai persentase perempuan di alat kelengkapan dewan?
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Khairil Huda

Komentar

Komentar
()

Top