Perdana Menteri Inggris Boris Johnson Sentil Presiden Rusia, Sebut Negosiasi dengan Vladimir Putin Sama Seperti Berurusan dengan Buaya

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menyebut negosiasi dengan Presiden Rusia Vladimir Putin sama saja seperti berhadapan dengan buaya. Menurutnya, Ukraina akan sulit bernegosiasi damai dengan Rusia lantaran dipimpin oleh Putin.

"Bagaimana Anda bisa bernegosiasi dengan buaya ketika kaki Anda berada di rahangnya, itulah kesulitan yang dihadapi orang Ukraina saat ini," kata Johnson, dikutip dari Reuters, Kamis (21/4).

Johnson menilai, pembicaraan damai Ukraina dengan Rusia kemungkinan akan gagal. Ia melihat Rusia tidak menunjukkan keinginan untuk melakukan negosiasi tersebut.

"Sangat sulit untuk melihat bagaimana Ukraina dapat bernegosiasi dengan Putin sekarang mengingat kurangnya itikad baik yang ditunjukkannya (Rusia)," tambahnya.

Ia mengingatkan bahwa Rusia bisa saja melancarkan serangan baru ke ibu kota Kyiv. Menurutnya, Putin berniat mengambil lebih banyak wilayah Ukraina.

Kini, Johnson tengah bertolak ke India untuk bertemu Perdana Menteri Narendra Modi. Ia bertujuan untuk mendorong India mendukung Ukraina, meski kemungkinan besar negara tersebut akan mempertahankan hubungannya dengan Rusia.

India merupakan pembeli terbesar senjata Rusia dan mengimpor minyaknya. Negara itu juga abstain dalam pemungutan suara PBB yang mengutuk invasi tersebut dan belum menjatuhkan sanksi terhadap Moskow.