Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perdagangan Satwa Ilegal Marak di Marketplace, Shopee Paling Banyak

Foto : The Conversation/Antara

Perdagangan satwa liar penyu digagalkan pihak aparat.

A   A   A   Pengaturan Font

Maraknya perdagangan ini tak sebanding dengan pemberantasannya. Menurut Krismanko, satu hal yang menjadi penghalang adalah aparat hukum pada umumnya harus mencari keberadaan satwanya sebelum memulai penyidikan. Padahal, upaya mengiklankan konten-konten perdagangan satwa liar dilindungi sudah termasuk kejahatan, sehingga penegak hukum sudah bisa langsung memprosesnya.

"Ini menghabiskan energi sangat besar," tutur dia.

Kejahatan Terorganisasi

Kriminolog dari Universitas Indonesia, Kisnu Widagdo, menyatakan perdagangan satwa liar secara daring merupakan bagian dari rantai pasokan dari kejahatan yang terorganisasi. Pasalnya, berdasarkan data dari Kepolisian yang Kisnu dapatkan, kerugian negara akibat aktivitas ini sudah sangat besar: sekitar US$ 7,8-19 miliar (Rp 116-284 triliun) per tahun.. Nilai ini dianggap mustahil muncul apabila perdagangan dilakukan secara sporadis (tidak terorganisasi).

"Pelakunya bukan cuma pedagang burung di Pasar Pramuka atau pedagang kucing liar di Jatinegara. Enggak mungkin mereka ngirim cuma satu ekor. minimal setengah kontainer mereka kirim," kata Kisnu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top