Selasa, 18 Mar 2025, 12:55 WIB

Perdagangan Saham Dibuka Kembali, IHSG Makin Anjlok 7%

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang berada pada zona merah usai libur panjang di Denpasar, Bali, Kamis (30/1/2025).

Foto: ANTARA

JAKARTA - Indek Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali anjlok 7% setelah Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka kembali perdagangan saham, Selasa (18/3) pukul 11.49 WIB .

Pukul 11.50 WIB, IHSG turun 6% ke level 6.084. Sebanyak 588 saham turun, 101 naik, dan 268 tidak berubah. Tak lama, IHSG melanjutkan pelemahan ke 6.018.

Sebelumnya, BEI membekukan sementara perdagangan (trading halt) pada sesi I hari ini, Selasa (18/3) pada pukul 11.19. Dipicu penurunan IHSG hingga lebih dari 5% ke level 6.146,91.

Penurunan tersebut dipicu kejatuhan seluruh sektor saham, khususnya saham emiten Prajogo Pangestu. Di antaranya saham PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) ARB sebanyak 19,92% menjadi Rp5.325, PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) jatuh 15,46% menjadi Rp4.840, PT Petrindo Kreasi Jaya Tbk (CUAN) anjlok 17,82% menjadi Rp5.650.

 Kejatuhan dalam juga melanda saham emiten Prajogo lainnya, seperti saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT) melemah sebanyak 18,06% menjadi Rp635 dan PT Petrosea Tbk (PTRO) anjlok 16,85% menjadi Rp2.270.

Kejatuhan indeks juga dipicu atas penurunan dalam saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII). Saham DCII kembali jatuh hingga ARB untuk hari ketiga secara beruntun. Hari ini, saham DCII melemah 20% menjadi Rp115.800.

Emiten market cap besar lainnya yang jatuh adalah PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) anjlok 5,25% menjadi Rp 40.175, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) melemah 19% menjadi Rp8.200, dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) anjlok 5,12% menjadi Rp6.025.

Redaktur: Lili Lestari

Penulis: Lili Lestari

Tag Terkait:

Bagikan: