Percepatan Digitalisasi Ekonomi Jadi Fokus Utama

JAKARTA - Ketua Umum Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) 2021-2024 Perry Warjiyo menyampaikan empat strategi kebijakan pokok organisasi itu, di antaranya adalah memperkuat reformasi struktural domestik, serta mempercepat digitalisasi ekonomi dan keuangan nasional.

"ISEI akan melanjutkan program-program kebijakan dengan berlandaskan pada empat strategi pokok," kata Perry Warjiyo yang baru saja terpilih sebagai Ketum ISEI untuk periode 2021-2024 dalam Kongres ISEI XXI secara virtual, Jakarta, Rabu (1/9).

Perry Warjiyo menjelaskan empat strategi pokok kebijakan itu adalah pertama memperkuat sinergi untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Kedua, memperkuat strategi untuk mendorong inovasi dan implementasi kebijakan reformasi struktural dalam mencapai cita-cita Indonesia Maju.

Ketiga, mempercepat digitalisasi ekonomi dan keuangan dan bidang bidang lain seperti digitalisasi di bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial secara menyeluruh. Keempat, mengoptimalisasi program pemberdayaan pengurus dan anggota ISEI di tingkat pusat dan daerah.

Perkuat Sinergi

Lebih lanjut, Perry Warjiyo menyampaikan akan membawa ISEI untuk bersinergi dengan seluruh pengurus dan anggota serta berbagai kelompok, dari pemerintah, kalangan bisnis, dan juga akademisi.

"ISEI juga akan melanjutkan program-program penguatan ISEI dengan berlandaskan kapal yang sudah dibangun dan akan terus berlayar melaju untuk berkontribusi di berbagai kebijakan, baik di bidang akademik maupun pengabdian kepada masyarakat," ujar Perry Warjiyo.

Perry Warjiyo merupakan bankir karir di Bank Indonesia (BI) yang merupakan alumnus Strata-1 Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta. Dia kemudian memperoleh gelar Master serta PhD dari Iowa State University, Amerika Serikat.

Perry diajukan oleh Presiden Joko Widodo ke Dewan Perwakilan Rakyat untuk menjadi Gubernur BI pada 2018 menggantikan Agus Martowardojo. Sebelum terpilih sebagai Gubernur BI, Perry merupakan Deputi Gubernur BI periode 2013-2018.

Selama karirnya di Bank Sentral, Perry Warjiyo banyak berkecimpung di bidang riset ekonomi dan kebijakan moneter, isu-isu internasional, transformasi organisasi, strategi kebijakan moneter, pendidikan dan riset kebanksentralan, pengelolaan devisa dan utang luar negeri, serta biro gubernur.