Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perbatasan Singapura-Malaysia Kembali Dibuka, Semua Moda Transportasi Diizinkan, Bagaimana Indonesia?

Foto : The Strait Times/Alphonsus Chern

Singapura dan Malaysia membuka perbatasan darat kedua negara mulai April 2022 setelah ditutup selama pandemi Covid-19.

A   A   A   Pengaturan Font

SINGAPURA - Pelaku perjalanan yang telah mendapatkan vaksin lengkap diperbolehkan melintasi Singapura dan Malaysia menggnakan kendaraan pribadi seperti mobil dan sepeda motor mulai April. Kedua negara telah membuka kembali perbatasan darat.

Mengutip laporan Channel News Asia, Kamis (24/3), semua pelaku perjalanan yang telah divaksinasi lengkap dan anak-anak usia 12 tahun ke bawah yang belum divaksinasi lengkap diizinkan memasuki wilayah kedua negara tanpa perlu melakukan karantina atau tes Covid-19 termasuk tes sebelum keberangkatan dan tes saat kedatangan.

Dalam pernyataan bersama pada Kamis (24/3), Perdana Menteri Lee Hsien Loong dan Ismail Sabri Yaakob mengatakan, sudah waktunya membuka kembali perbatasan kedua negara sembari memasuki masa transisi hidup bersama Covid-19.

Singapura dan Malaysia telah membuat "kemajuan yang baik … dalam melakukan vaksinasi warganya dan mengelola pandemi," kata keduanya.

Mereka mengeluarkan pernyataan bersama setelah berbicara melalui sambungan telepon sebelumnya pada Kamis.

"Pengumuman hari ini menjadi langkah penting dalam transisi kita menuju hidup bersama Covid-19," kata Lee.

"Hal ini merefleksikan kolaborasi yang kuat di antara kedua pihak yang telah dinikmati selama pandemi dan akan membantu kedua negara menjadi lebih kuat lagi dari krisis ini."

PM Ismail Sabri menambahkan, " Pengumuman hari ini merefleksikan hubungan yang panjang dan kerjasama yang baik seperti juga ikatan yang kuat di antara warga kedua Negara. Ini juga akan memberikan kontribusi bagi upaya pemulihan dengan dampak positif pada ekonomi dan kehidupan warga kedua Negara."


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Lili Lestari

Komentar

Komentar
()

Top