Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Industri Jasa Keuangan I Direksi Bank BUMN yang Pro Bunga Tinggi Sebaiknya Diganti

Perbankan Masih Enggan Turunkan Marjin Bunga

Foto : Sumber: OJK - KJ/ONES
A   A   A   Pengaturan Font

Selain itu, para jajaran manajemen di bank, baik direksi maupun komisaris, secara tidak langsung banyak diuntungkan secara pribadi dari tingkat marjin tinggi tersebut karena otomatis mereka menerima tantiem dan bonus yang besar pula kalau laba banknya besar.

"Gaji direksi itu tidak seberapa dibanding tantiem yang diperoleh, apalagi kalau bank-bank BUMN papan atas seperti Bank Mandiri dan BRI, bisa miliaran rupiah per tahun," kata Siprianus.

Kalau pemerintah benar-benar ingin memacu pembiayaan ke sektor produktif, seharusnya pembiayaan yang didominasi bank-bank BUMN itu, direksi dan komisarisnya dijabat figur-figur yang punya komitemen mendukung perekonomian nasional dengan menurunkan marjin bunga.

"Presiden bisa memerintahkan Menteri Keuangan dan Menteri BUMN mengganti direksi-direksi yang pro bunga tinggi dan mengganti dengan yang punya niat menawarkan bunga rendah. Pasti banyak kandidat yang mau dan layak. Jangan mempertahankan yang itu-itu saja hanya sebatas komitmen, tanpa tindak lanjut," kata Siprianus.

"Out of the Box"
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Selocahyo Basoeki Utomo S, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top