Sektor Keuangan
Perang Russia dan Ukraina Makin Memicu Volatilitas di Pasar Keuangan
Foto : STEFANI REYNOLDS/AFP
Gedung Bank Sentral AS, Federal Reserve (the Fed)
Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, beberapa waktu lalu mengatakan tengah melakukan asesmen untuk mengetahui seberapa besar dampak dari ketegangan geopolitik Russia dan Ukraina terhadap pola pertumbuhan ekonomi global tahun 2022ini, kemungkinan lebih rendah dari 4,4 persen.
"Perlu kita lihat negara-negara mana yang akan direvisi ke bawah, Russia jelas. Tapi, negara-negara berkembang lain yang menjadi mitra dagang utama Indonesia tidak terlalu buruk, sehingga bisa mendukung prospek ekonomi kita," kata Perry.
Baca Juga :
Paus: Wujudkan Perdamaian di Ukraina dan Gaza
Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya